TUGAS
MANDIRI
MANAJEMEN
PEMASARAN
(PEKO3302)
PETUNJUK:
UNTUK SOAL NOMOR 1 SAMPAI
DENGAN 41, PILIHLAH SATU JAWABAN
YANG PALING TEPAT!
1. Objek
pemasaran adalah untuk mengetahui dan memahami kondisi
A. barang dan jasa
untuk memuaskan pelanggan.
B. kebutuhan dan
keinginan pelanggan agar dapat memberi pemuas yang tinggi kepada pelanggan.
C. keuntungan dari
pelanggan.
D. rangsangan
kepada pembeli untuk melakukan penjualan efektif.
2. Pada
keadaan permintaan pasar yang menurun, maka tugas seorang pemasar adalah
A. menciptakan
permintaan.
B. mendayahidupkan
permintaan.
C. mengembangkan
permintaan.
D. mensinkromisasikan
permintaan.
3. Manajemen
pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penentuan harga,
promosi dan distribusi ide-ide, barang-barang dan jasa-jasa untuk menciptakan
A. kelancaran
distribusi sehingga memuaskan individu maupun organisasi.
B. pertukaran yang
memuaskan tujuan-tujuan individu dan tujuan-tujuan organisasi.
C. tingkat
kepuasan yang tinggi pada konsumen.
D. tingkat, waktu
dan komposisi permintaan.
4. Proses
manajemen pemasaran dapat digambarkan sebagai berikut
A. meneliti dan
memilih sasaran ® menganalisis kesempatan pasar ® merancang program pemasaran ® merancang strategi pemasaran ® mengorganisir, melaksanakan dan
mengendalikan usaha pemasaran.
B. meneliti dan
memilih sasaran ® menganalisis kesempatan pasar ® merancang strategi pemasaran ® merancang program pemasaran ® mengorganisir, melaksanakan dan
mengendalikan usaha pemasaran.
C. menganalisis
kesempatan pasar ® meneliti dan memilih sasaran ® merancang strategi pemasaran ® merancang program pemasaran ® mengorganisir, melaksanakan dan
mengendalikan usaha pemasaran.
D. menganalisis
kesempatan pasar ® meneliti dan memilih sasaran ® merancang program pemasaran ® merancang strategi pemasaran ® mengorganisir, melaksanakan dan
mengendalikan usaha pemasaran.
5. Perusahaan
dalam mengatasi pasarnya yang heterogen melakukan segmentasi pasar dengan cara
membuat kelompok-kelompok
A. barang-barang
dagangan di pasar yang bersifat heterogen.
B. konsumen-konsumennya
di pasar yang bersifat heterogen.
C. para pemasok
bahan baku yang bersifat heterogen.
D. tenaga-tenaga
pemasarnya yang masih bersifat heterogen.
6. McCarthy
mempopulerkan klasifikasi bauran pemasaran yang terdiri dari produk, price,
place dan promotion. Kegiatan distribusi dan transportasi termasuk pada
komponen
A. place.
B. produk.
C. promotion.
D. price.
7. Barang
adalah suatu sifat yang kompleks baik dapar diraba maupun tidak dapat diraba,
termasuk bungkus, warna, harga, prestise perusahaan dan pengecer, pelayanan
perusahaan dan pengecer yang diterima oleh pembeli untuk
A. dinikmatinya.
B. memenuhi
kebutuhan fisiknya.
C. memuaskan
kebutuhan dan keinginannya.
D. memuaskan
kebutuhan keluarga.
8. Syarat-syarat
yang harus dipenuhi dalam penetapan merek adalah sebagai berikut, kecuali
A. mudah diingat.
B. menimbulkan
kesan positif.
C. memberikan
tempat untuk promosi.
D. ukurannya tidak
terlalu kecil atau terlalu besar.
9. Fungsi
utama pembungkus adalah sebagai
A. pelindung
produk yang dibungkus.
B. pemberi daya
tarik produk kepada konsumen.
C. penentu ukuran
produk yang dijual.
D. tempat produk.
10. Biaya pembungkus yang naik tidak akan
mengurangi laba yang akan diperoleh perusahaan, sebab jumlah barang yang
diproduksi dan terjual meningkat sehingga harga pokok dan harga jual per unit
akan
A. menjadi lebih rendah, sehingga jumlah laba
justru meningkat.
B. meningkat tetapi pembelinya bertambah banyak
dan labapun akan naik.
C. meningkat tetapi pembelinya juga meningkat
sehingga laba tidak akan turun.
D. tetap saja terjadi perimbangan kenaikan biaya
pembungkus dan turunnya biaya tetap.
11. Penetapan persentase mark-up biaya didasarkan
pada pertimbangan biaya
A. bahan baku, sewa dan gaji.
B. pemasaran, administrasi dan laba bersih.
C. pembelian, pemasaran dan laba bersih.
D. tetap, variabel dan lab bersih.
12. Pakar yang mendefinisikan jasa sebagai deeds
(tindakan, prosedur, aktivitas), proses-proses, dan unjuk kerja yang intengibel
adalah
A. Andrea Payne.
B. Bitner dan Zaithml.
C. Leonard L. Berry.
D. Philip Kotler.
13. Karakteristik jasa yang intengibel adalah
sebagai berikut
A. harganya sulit ditetapkan.
B. konsumen berpartisipasi di dalam dan
mempengaruhi interaksi.
C. kualitasnya tergantung pada sejumlah faktor
yang tak terkendali.
D. tidak dapat dikembalikan dan dijual.
14. Ciri khusus pada tugas baru pembelian jasa
adalah
A. alternatif pertimbangan baru tidak ada.
B. kebutuhan informasi maksimal.
C. kebutuhan informasi minimal.
D. tingkat kebaruan problemanya rendah.
15. Pembelian jasa ulang yang dimodifikasi perlu
mempertimbangkan hal berikut
A. biaya-biaya dan usaha yang terlibat di
dalamnya dapat impas.
B. biaya-biaya dan kenyamanan yang bisa
dinikmati.
C. pelayanan dan kenyamanan yang diperoleh.
D. pelayanan dan manfaatnya baik.
16. Implikasi pemasaran dari klasifikasi jasa
berdasarkan cara penyajiannya adalah organisasi jasa
A. perlu datang ke tempat sistem informasi
pemesan, misalnya pemeliharaan taman, pengecatan gedung.
B. perlu pembiayaan tinggi, misalnya layanan
transportasi.
C. perlu kontak langsung, misalnya pemeriksaan
kesehatan seseorang.
D. tidak perlu biaya promosi, misalnya asuransi
pengangkutan.
17. Atribut-atribus yang ditentukan konsumen
sebelum melakukan pembelian jasa dapat disimpulkan sebagai berikut
A. best quality.
B. experience quality.
C. good quality.
D. search quality.
18. Contoh fleksibilitas konsumen jasa dalam
situasi ingin berdekatan secara fisik adalah situasi
A. dalam bis pariwisata yang longgar penumpang.
B. dalam kereta ekonomi yang sarat penumpang.
C. pembeli di rumah makan mewah.
D. wisata di kebun binatang.
19. Pelayanan jasa yang tidak dapat diterima,
oleh pelanggar merupakan
A. kebiasaan suatu pelayanan yang biasa terjadi.
B. kegagalan dalam pelayanan yang tidak
diharapkan.
C. keterbatasan pelayanan jasa pada umumnya.
D. ketidak siapan dalam pelayanan jasa.
20. Pembentukan segmen-segmen pasar berdasarkan
pengetahuan, sikap, penggunaan dan tanggapan-tanggan terhadap jasa disebut
segmentasi
A. demografis.
B. keperilakuan.
C. psikografis.
D. wilayah.
21. Cara analisis yang diperlukan untuk
menentukan faktor-faktor tingkat dan trend permintaan secara menyeluruh dan
berdasarkan lokasi geografis adalah cara analisis
A. eksternal perusahaan.
B. internal perusahaan.
C. kompetetif perusahaan.
D. pasar.
22. Organisasi perlu mempertahankan dan
mengembangkan dasar-dasar kesetiaan konsumen dengan cara, kecuali
A. mempertahan karyawan.
B. mengurangi biaya dan meningkatkan pembelian.
C. periklanan gratis dari konsumen ke konsumen.
D. secara aktual menjadi bagian sistem pendukung
kehidupan sosial konsumen.
23. Arti dari siklus kehidupan produk adalah
gambaran mengenai
A. lamanya pemakaian produk tertentu oleh
konsumen.
B. lamanya proses produksi dan pemakaian produk
tertentu.
C. sejarah pemasaran suatu produk tertentu yang
mengikat kurve Supplay.
D. tahap-tahap yang dilalui oleh suatu produk
dalam proses produksi.
24. Urutan tahapan dari proses adopsi produk baru
adalah
A. kesadaran, minat, evaluasi, percobaan dan
adopsi.
B. kesadaran, minat, percobaan, adopsi dan
evaluasi.
C. minat, kesadaran, evaluasi, percobaan dan
adopsi.
D. percobaan, minat, kesadaran, adopsi dan
evaluasi.
25. Manfaat memehami siklus kehidupan produk
adalah sebagai berikut, kecuali
A. memberikan suatu kerangka yang bermanfaat
dalam pengembangan pemasaran.
B. menerapkan gaya dan mode.
C. menerima pembuatan produk-produk baru.
D. menjelaskan suatu kategori produk, bentuk
produk atau merek produk.
26. Reynold mengatakan bahwa lamanya siklus model
tergantung pada faktor dibawah ini, kecuali
A. kemampuan mode memenuhi kebutuhan dan
keinginan.
B. konsistensi dengan kecenderungan yang ada di
masyarakat.
C. memenuhi norma dan nilai-nilai
pengembangannya.
D. pembeli bersedia membayar harga tinggi.
27. Penggunaan strategi peluncuran lambat pada
tahap perkenalan didasarkan pada alasan berikut, kecuali
A. pasarnya sangat terbatas.
B. pembeli banyak telah menyadari terhadap
produk tersebut.
C. pembeli bersedia membayar harga tinggi.
D. persaingan yang dihadapi sangat kuat.
28. Strategi pemasaran pada tahap kemunduran
produk adalah sebagai berikut, kecuali
A. membangkitkan produknya.
B. mencari kelemahan produknya.
C. meninggalkan produknya.
D. menurunkan harga produknya.
29. Cara memodifikasi pasar pada tahap kedewasaan
produk adalah dengan cara mengubah konsumen bukan pemakai, memasuki segmen
pasar baru dan
A. menarik pelanggan pesaing.
B. mencari peluang baru.
C. menggunakan agen-agen baru.
D. menunjukkan manfaat baru dari produk.
30. Cara memodifikasi produk pada tahap
kedewasaan produk adalah memperbaiki kualitas produk menyempurnakan
karakteristik produk dan
A. melancarkan promosi produk.
B. meningkatkan penampilan estetis produk.
C. meningkatkan pencarian pelanggan baru.
D. menyesuaikan dengan selera konsumen.
31. Cara melakukan modifikasi bauran pemasaran
pada tahap kedewasaan produk adalah mendorong penjualan dengan memodifikasi
A. konsumen dalam pemakaian produk.
B. pelanggan dari para pesaing.
C. salah satu atau lebih elemen bauran
pemasaran.
D. segmen pasar.
32. Strategi yang tepat pada tahap kedewasaan
produk adalah memfokuskan pada
A. produk yang masih memiliki potensi tinggi.
B. sistematis strategi: modifikasi pasar,
modifikasi produk dan modifikasi bauran pemasaran.
C. strategi penyempurnaan ciri khas produk.
D. sumber daya yang ada untuk produk baru yang
lebih menguntungkan.
33. Promosi yang digunakan pada tahap kedewasaan
produk seharusnya lebih bersifat persuasi
A. kualitatif.
B. finansial.
C. psikologis.
D. sosiologis.
34. Kelemahan manajer produksi dalam penanganan
produk baru adalah
A. banyak kesibukan yang dilakukan untuk
menangani lini produk yang pasarnya sudah jelas.
B. kecenderungan hanya memikirkan modifikasi
produk dan perluasan lini sebatas pasar produk.
C. terlalu sibuk dalam menangani lini produk,
sehingga perhatiannya pada produk baru kurang.
D. tidak memiliki keahlian/pengetahuan khusus
guna menganalisis dan mengembangkan produk.
35. Faktor kunci dalam pengembangan produk baru
adalah penetapan
A. bentuk-bentuk produk yang sesuai dengan
selera konsumen.
B. peralatan produksi yang fleksibel dalam
berproduksi.
C. struktur organisasi yang efektif.
D. suatu program produksi yang berwawasan
kedepan.
36. Langkah awal pengembangan produk baru adalah
A. analisis segi bisnis guna mengetahui
sejauhmana kemampuan ide pengembangan produk.
B. pemilihan atau penyaringan ide-ide
pengembangan produk yang tersedia.
C. pengembangan ide-ide pengembangan produk yang
telah terpilih.
D. pengujian ide-ide pengembangan produk yang
terpilih dan telah dikembangan.
37. Perusahaan telah mengeluarkan biaya riset dan
pengembangan, biaya peralatan produksi, biaya distrinusi dan perkenalan untuk
sebuah produk baru per tahun (F). Hasil produk baru perusahaan tersebut dijual
dengan harga tertentu per unit (P). Biaya variabel untuk material dan tenaga
kerja yang dikeluarkan untuk tiap unit produk baru (V) diketahui. Maka break
even dalam unit dapat dihitung dengan rumus
A.
.

B.
.

C.
.

D.
.

38. Perusahaan Roti “KENARI” dengan biaya tetap
sebesar Rp30.000.000,00 per tahun telah menjual hasil produksi rotinya per unit
dengan harga Rp3.000,00. Apabila perusahaan itu untuk memproduksi roti tersebut
per unit mengeluarkan biaya variabel sebesar Rp1.000,00 dan pada kesempatan itu
mampu menjual hasil produksi roti sebanyak 25.000 unit, untungnya adalah
A. Rp10.000.000,00.
B. Rp17.500.000,00.
C. Rp20.000.000,00.
D. Rp22.500,000,00.
39. Total biaya tetap perusahaan “XYP” untuk
produk baru Rp8.000.000,00. Harga, biaya variabel dan jumlah penjualan yang
diharapkan adalah sebagai berikut:
Tahun
|
Harga per
|
Biaya per
|
Volume
|
|
Unit (P)
|
Unit (V)
|
Penjualan
|
|
|
|
(Q)
|
1.
|
200,00
|
100,00
|
25.000
|
2.
|
190,00
|
90,00
|
80.000
|
3.
|
180,00
|
80,00
|
25.000
|
4.
|
175,00
|
75,00
|
20.000
|
5.
|
170,00
|
70,00
|
30.000
|
Pay back period perusahaan “XYP”
tersebut di atas adalah
A. 2 tahun.
B. 3 tahun.
C. 4 tahun.
D. 5 tahun.
40. Perusahaan sepatu “KXCO” mendapatkan
penghasilan rata-rata per tahun untuk produk barunya sesudah pajak
Rp75.000.000,00 sedangkan investasi rata-ratanya mencapai Rp375.000.000,00.
Besarnya Return On Investment perusahaan sepatu “KXCO” tersebut adalah
A. 10%.
B. 15%.
C. 20%.
D. 25%.
41. Hasil pengujian pemasaran produk baru akan
digunakan untuk mengambil tindakan berikut, kecuali
A. memberikan solusi pada permasalahan
distribusi.
B. memperbaiki kesalahan yang ada pada produk.
C. menyalurkan serta memelihara sejumlah
persediaan produk baru.
D. meramalkan penjualan dimasa depan.
PETUNJUK: UNTUK
SOAL NOMOR 42 SAMPAI DENGAN 54, PILIHLAH!
A. JIKA
KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B. JIKA
KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C. JIKA
SALAH SATU PERNYATAAN SALAH!
D. JIKA
KEDUA PERNYATAAN SALAH!
42. Konsep penjual berpangkal pada pabrik,
berfokus pada produk dan sasaran akhirnya perolehan laba melalui jumlah
penjualan.
sebab
Konsep pemasaran
berpangkal pada pasar, berfokus pada kebutuhan pelanggan dan sasaran akhirnya
perolehan laba melalui kepuasan pelanggan.
43. Klasifikasi barang berdasar tingkat kecepatan
konsumsi dan kekonkritannya tidak benar kalau terdiri dari barang yang
bermanfaat, yang kurang sempurna dan menyenangkan.
sebab
Klasifikasi barang berdasar tingkat kecepatan
konsumsi dan kekonkritannya yang benar terdiri dari barang tahan lama, barang
tidak tahan lama dan jasa.
44. Mobil adalah barang konsumsi kalau digunakan
untuk alat pemuas kebutuhan secara langsung yaitu sebagai mobil pribadi.
sebab
Mobil adalah juga merupakan barang industrial
kalau digunakan sebagai alat produksi misalnya sebagai mobil angkutan penumpang
umum.
45. Perubahan pembungkus menimbulkan keraguan
pada konsumen, maka harus dilakukan secara seksama.
sebab
Perubahan pembungkus mungkin terjadi sebagai
akibat perkembangan pembungkusan.
46. Bentuk fisik barang konsumsi sangat
menentukan kelanjutan penjualan.
sebab
Tidak seperti barang industrial yang
penentuan bentuk fisiknya dapat dilakukan saat kontak langsung antara pembeli
dan penjual.
47. Kebutuhan informasi yang bersumber dari
perseorangan atau kelompok lebih tinggi dibanding dengan kebutuhan informasi
yang bersumber dari media-media lainnya.
sebab
Informasi yang diterima perorangan dan
kelompok lebih luas dan sangat diperlukan dalam evaluasi dan memilih jasa.
48. Ketidaktahuan manajemen mengenai kualitas
jasa akan berdampak pada tidak layaknya desain dan standard jasa, dampak
selanjutnya akan menimbulkan suatu gap.
sebab
Desain dan standard jasa menunjukkan cara
pelayanan jasanya.
49. Manfaat relatif inovasi merupakan
karakteristik produk yang berpengaruh pada adopsi yaitu yang menunjukkan
munculnya produk paling unggul diantara produk yang ada.
sebab
Karakteristik produk lain yang berpengaruh
pada adopsi adalah kecocokan inovasi yang menunjukkan kesesuaian nilai dan
pengalaman individu di dalam berkomunikasi.
50. Promosi yang gencar pada tahap perkenalan
mempercepat penetrasi pasar.
sebab
Promosi yang gencar pada tahap pertumbuhan
meyakinkan pembeli bahwa produk perusahaan adalah yang terbaik.
51. Contoh pengembangan produk baru berdasarkan
pengertian yang disebut produk baru sebagai produk yang benar-benar baru hasil
inovasi adalah “Camera Otomatis Polaroid”.
sebab
Produk yang tergolong hasil inovasi memang
belum pernah ada sebelumnya.
52. Pengusaha seharusnya memahami bahwa
pengenalan produk baru yang disertai penelitian membutuhkan biaya mahal tetapi
pengembangan produk akan meningkatkan penjualan dan laba.
sebab
Terdapat hubungan positif antara pengenalan
produk baru dengan meningkatnya total penjualan serta laba perusahaan.
53. Konsep paling penting yang mendukung kegiatan
pengembangan produk baru adalah penetapan hipotesis mengenai siklus kehidupan
produk.
sebab
Siklus kehidupan produk menunjukkan
tahap-tahap produk dari perkenalan, pertumbuhan, kedewasaan dan kemunduran.
54. Sumber ide pengembangan produk baru yang
paling penting adalah sumber-sumber yang berada dalam perusahaan yaitu: staf
penelitian, karyawan produksi, salesman, dan manajer perusahaan.
sebab
Sumber ide pengembangan produk baru yang
berasal dari perusahaan lain dapat dibeli dan menguntungkan yaitu perlu
dikeluarkan biaya pencarian, penyaringan, pengujian dan komersialisasi.
PETUNJUK:
UNTUK SOAL NOMOR 55 SAMPAI
69, PILIHLAH!
A. JIKA
1) DAN 2) BENAR!
B. JIKA
1) DAN 3) BENAR!
C. JIKA
2) DAN 3) BENAR!
D. JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!
55. Upaya seseorang untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginannya dengan cara
1) memproduksi sendiri
2) mengambil dengan paksa atau meminta-minta
3) melakukan pertukaran
56. Dasar pemikiran konsep produksi adalah para
konsumen
1) kurang memperhatikan perbedaan harga dalam
satu jenis kelas produk
2) menaruh perhatian pada produk harga rendah,
mengenal harga dari berbagai merek
3) mengetahui tinggi rendahnya kualitas dan
perbedaan penampilan produk
57. Manajer pemasaran dalam merencanakan
pemasaran harus membuat keputusan mengenai
1) pasar sasaran, penempatan pasar dan
pengembangan produk
2) penentuan harga, saluran distribusi dan
distribusi fisik
3) penentuan komunikasi dan promosi
58. Pesatnya adaptasi manajemen pemasaran dapat
dilihat dari minat lapisan masyarakat dan organisasi di dalam dan di luar
sektor bisnis di semua negara seperti
1) usaha barang paket, pembeli jasa profesional
2) organisasi non laba seperti koperasi,
kerajinan dan perguruan tinggi
3) perusahaan internasional
59. Kegiatan analisis kesempatan pasar antara
lain adalah sebagai berikut
1) identifikasi dan penilaian kesempatan pasar
2) meneliti pasar sasaran
3) pengukuran dan peramalan permintaan
60. Ramalan permintaan sangat diperlukan oleh
manajer pemasaran untuk melakukan
1) analisis banyaknya barang persedian untuk
pasar sasaran
2) analisis kemungkinan-kemungkinan pemasaran
dan perencanaan usaha pemasaran
3) pengawasan situasi keadaan pemasaran
61. Pemberian merek atas sesuatu barang hasil
produksi adalah penting sebab dapat
1) mempermudah perusahaan dalam me-ngenalkan
produknya dan membedakan dengan produk lain yang sejenis
2) memberikan perlindungan agar jangan sampai keliru dengan produk lain atau
dipalsukan
3) melancarkan penjualan produk perusa-haan
62. Di bawah ini contoh produksi sebagai bukti
bahwa tidak semua barang yang dijual harus diberi merek adalah barang hasil
1) industri manufaktur seperti gerabah dan pecah
belah
2) pertanian seperti beras, jagung, sayur-mayur
dan buah-buahan
3) perikanan seperti tongkol, gurami dan udang
63. Contoh bisnis jasa yang terjadi di sekitar
kita adalah jasa
1) konsultan, keuangan dan perbankan
2) perawatan, perbaikan dan eceran
3) transportasi dan komunikasi
64. Implementasi sifat intengibel dalam pemasaran
jasa dapat ditunjukkan oleh produsen dengan memberi perhatian konsumen pada
kategori-kategori tertentu yang tangibel guna menonjolkan realitas jasa yang
ditawarkan. Contohnya perusahaan penyewaan mobil menawarkan
1) jenis mobil yang menjadi armadanya
2) kenyamanan dan banyaknya penumpang
3) telah terasuransi dan aman
65. Contoh dari klasifikasi jasa berdasarkan
hubungan dengan konsumen adalah sebagai berikut
1) adanya kartu pas untuk pelanggan jalan tol
2) potongan tarif sewa hotel
3) premi asuransi jiwa
66. Identifikasi segmen-segmen pasar jasa sangat
diperlukan agar produsen mampu
1) membangun dan melancarkan program pemasaran
2) membantu organisasi dalam mencegah pemborosan
3) menyajikan jasa dengan harga yang tepat,
menyesuaikan teknis penawaran, operasi, dan memberikan pelayanan yang fleksibel
67. Adaptor dapat dikelompokkan dalam nilai yang
berbeda menjadi
1) inovator dan adaptor awal
2) mayoritas akhir dan yang terlambat
3) mayoritas awal dan yang tercepat
68. Metode uji barang konsumsi terdiri dari
1) penelitian gelombang penjualan
2) uji pemasaran simulasi
3) uji pemasaran terkendali dan uji pasar
69. Metode uji pemasaran simulasi keuntungan-nya
ialah dapat
1) memperoleh hasil dalam waktu singkat dan
biaya lebih kecil jika dibanding dengan uji pemasaran sebenarnya
2) mengukur keefektifan iklan dan tingkat
percobaan
3) mengukur
konsep-konsep iklan dalam menimbulkan pembelian ulang
tidak disertakan dengan kunci jawabannya, ya Pak? untuk crosschecking dengan sumber refernsinya
ReplyDelete