Cloud Hosting Indonesia

26 March, 2014

Soal manajemen koperasi



TUGAS MANDIRI
MANAJEMEN KOPERASI
(PEKO3402)


PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 1 SAMPAI DENGAN 36, PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian dan pengawasan merupa-kan
A.   fungsi manajemen.
B.   sarana manajemen.
C.   inti dan hakikat manajemen.
D.   peranan manajemen.

2.   Manajemen koperasi adalah ilmu atau suatu usaha dengan cara memadukan, mengkom-binasikan dan mengoperasikan faktor-faktor produksi, seperti manusia, unit-unit usaha dan modal secara efisien dengan memilih unit usaha yang efektif untuk mensejahterakan anggota dan masyarakat sekitarnya secara berkesinambungan. Pengertian manajemen koperasi tersebut dikemukakan oleh
A.   G. R. Terry.
B.   Alex Dasuki.
C.   A. H. Gopar.
D.   I. L. O.
     
3.   Struktur Organisasi Koperasi
 Dalam struktur organisasi koperasi, dapat diketahui bahwa
A.   ® P = pengurus; Q = manajer; R = rapat anggota, S = pengawas.
B.   ® P = rapat anggota; Q = pengurus; R = pengawas, S = manajer.
C.   ® P = manajer; Q = rapat anggota; R = pengurus, S = pengawas.
D.   ® P = pengawas; Q = manajer; R = rapat anggota, S = pengurus.




4.   Dalam organisasi koperasi, rapat anggota merupakan kekuasaan tertinggi, manajer koperasi merupakan pimpinan karyawan yang diserahi tugas untuk mengelola dan menjalankan usaha. Dalam mengelola dan menjalankan usaha, manajer akan bertanggungjawab kepada
A.   pengawas.
B.   kepala unit.
C.   rapat anggota.
D.   pengurus.

5.   Berikut ini merupakan fungsi dekopin, kecuali
A.   sebagai sokoguru perekonomian Indonesia dalam mewujudkan demokrasi ekonomi.
B.   sebagai alat perjuangan koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.
C.   sebagai alat pendemokrasian nasional, paling tidak dalam koperasi itu sendiri.
D.   sebagai juru bicara gerakan koperasi, baik dengan pemerintah maupun dengan masyarakat.

6.   Salah satu perbedaan antara koperasi primer dan koperasi sekunder adalah
A.   anggota koperasi primer adalah orang-orang, sedangkan koperasi sekunder beranggotakan koperasi-koperasi yang telah berbadan hukum.
B.   landasan idiil koperasi primer adalah Pancasila sedangkan koperasi sekunder mempunyai landasan idiil UUD 1945.
C.   tujuan koperasi primer adalah meningkatkan kesejahteraan anggota sedangkan tujuan koperasi sekunder meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
D.   rapat anggota koperasi primer dilaksanakan tiap tahun, sedangkan untuk koperasi sekunder tiap 3 tahun.

7.   Dalam sebuah koperasi terjadi perselisihan atau perbedaan pendapat tentang pembagian sisa hasil usaha (SHU), sebagian anggota menghendaki bagian SHU untuk anggota sebesar 40%, dan sebagian lain menghendaki 60%. Menurut pendapat saudara, siapakah yang berhak memutuskan besar kecilnya pembagian SHU
A.   pengurus.
B.   pengawas.
C.   rapat anggota.
D.   menejer.

8.  
        
Berdasarkan diagram tersebut, yang ter-masuk koperasi sekunder adalah
A.   koperasi Q & S.
B.   koperasi PQ . S.
C.   koperasi P & S.
D.   koperasi R & S.

9.   Landasan struktural koperasi Indonesia adalah
A.   UU no 12 th 1967.
B.   UU no 25 th 1992.
C.   Pancasila.
D.   UUD 1945.

10.   Berikut ini, merupakan prinsip-prinsip koperasi Indonesia berdasarkan UU no 12 tahun 1967, kecuali
A.   penjualan dilakukan sepenuhnya atas dasar tunai.
B.   sifat keanggotaan sukarela dan terbuka untuk setiap warganegara.
C.   usaha dan ketatalaksanaan bersifat terbuka.
D.   adanya pembatasan atas bunga modal.

11.   Salah satu sendi dasar koperasi menurut UU no 12 th 1967 adalah swadaya, swakarta dan swasembada sebagai pencerminan daripada prinsip dasar percaya pada diri sediri. Yang dimaksud dengan swasembada adalah dalam memenuhi kebutuhan didasarkan atas
A.   hasil karya sendiri.
B.   kemampuan sendiri.
C.   kekuatan sendiri.
D.   kepercayaan sediri.












12.   Salah satu sendi dasar koperasi menurut UU no 12 tahun 1967 adalah adanya pembatasan bunga atas modal. Hal ini mengandung pengertian bahwa
A.   cadangan diberikan bunga sesuai dengan bunga bank yang berlaku.
B.   modal pinjaman dari pihak ketiga, diberikan bunga di bawah tingkat suku bunga yang berlaku.
C.   simpanan pokok tidak diberi bunga sama sekali atau dapat diberi bunga, tetapi di bawah suku bunga yang berlaku.
D.   simpanan sukarela tidak diberi bunga.

13.   Berikut ini merupakan manfaat atau pentingnya koperasi kredit atau koperasi simpan pinjam, kecuali
A.   dapat memberikan pelayanan perkreditan  yang mudah dan murah.
B.   mendidik orang/ anggota agar suka menabung (menyimpan).
C.   mendidik orang/ anggota menggunakan uang pinjaman untuk tujuan yang bermanfaat.
D.   mendidik orang/ anggota agar mereka gemar meminjam.

14.   Berikut ini merupakan usaha-usaha yang dilakukan koperasi produksi, kecuali
A.   mengadakan pembelian barang konsumsi keperluan sehari-hari.
B.   mengadakan pembelian bersama bahan-bahan dan alat-alat untuk keperluan produksi.
C.   penjualan bersama barang-barang hasil anggota.
D.   memproduksi bersama bahan-bahan yang diperlukan oleh anggota.

15.   Berikut ini merupakan manfaat untuk perencanaan bagi organisasi koperasi, kecuali
A.   sebagai pedoman pengawasan agar pelaksanaan sesuai dengan tujuan.
B.   sebagai alat memperlancar pendele-gasian kekuasaan, karena adanya kebijakan, prosedur dan jadwal yang telah ditentukan.
C.   sebagai tindakan untuk pembagian tugas dan pendelegasian kekuasaan serta penetapan orang-orang yang menduduki jabatan tertentu.
D.   sebagai alat untuk memperoleh efisiensi.






16.   Pada akhir tahun buku, para kepala unit suatu koperasi menyusun suatu usulan kegiatan untuk tahun mendatang. Usulan tersebut disampaikan kepada kepala bagian, untuk selanjutnya disampaikan ke manajer. Oleh manajer usulan tersebut digunakan sebagai bahan untuk membuat perencanaan yang disusun bersama pengurus, selanjutnya rencana tersebut dibahas dan diserahkan dalam rapat anggota. Penyusunan rencana tersebut menggunakan pendekatan
A.   up to date.
B.   top down.
C.   out of date.
D.   bottom up.

17.   Agar dapat berhasil para karyawan koperasi perlu diberikan motivasi sehingga mereka bersedia bekerja secara sungguh-sungguh dalam menjalankan usaha koperasi. Orang yang bertanggungjawab memotivasi keber-hasilan para karyawan dalam menjalankan tugasnya adalah
A.   pengurus.
B.   manajer.
C.   pengawas.
D.   dewan penasehat.

18.   Salah satu tugas pengurus koperasi adalah memberikan pengawasan terhadap manajer. Untuk melaksanakan pengawasan terhadap kinerja manajer maka pengurus hendaknya
A.   meminta manajer menyerahkan laporan secara periodik.
B.   meminta manajer menyerahkan rencana kegiatan usaha.
C.   meminta karyawan untuk ikut mengawasi manajer.
D.   meminta karyawan untuk mencari kesalahan manajer.

19.   Koperasi dikatakan berhasil apabila koperasi tersebut mampu memenuhi sehat organisasi, sehat usaha dan sehat mental. Salah satu ukuran sehat usaha ditunjukkan oleh
A.   adanya kejujuran dan keadilan pengurus dan anggota.
B.   tidak hanya berfikir kebendaan, tetapi menempatkan nilai kemanusiaan dan sosial diatas nilai kebendaan.
C.   dapat dicapai tingkat efisiensi tertentu yang sesuai dengan rencana untuk memperpendek arus barang antara produsen dan konsumen.
D.   adanya kesadaran anggota untuk mentaati anggaran dasarnya.



20.   Dilihat dari segi badan usaha, pengelolaan usaha koperasi tidak berbeda dengan perseroan terbatas atau perusahaan negara. Perbedaannya terletak pada pembagian laba. Pada koperasi, laba atau sisa hasil usaha
A.   kembali ke anggota berdasarkan besar kecilnya modal.
B.   kembali ke anggota berdasarkan jasa masing-masing.
C.   kembali ke masyarakat berdasar peran masyarakat yang terjadi.
D.   kembali ke pengurus berdasarkan berat ringannya tugas.

21.   Dilihat dari segi ekonomi koperasi maupun badan usaha non koperasi adalah sama-sama sebagai badan usaha. Perbedaan pelak-sanaan manajemen koperasi dibandingkan dengan perusahaan non koperasi disebabkan manajemen koperasi mengikuti falsafah
A.   memberikan bantuan sebanyak-banyaknya kepada anggota.
B.   mencari keuntungan atau sisa hasil usaha yang sebesar-besarnya.
C.   dari anggota, oleh anggota dan untuk anggota.
D.   dari pemerintah untuk anggota dan masyarakat.

22.   Hingga kini, koperasi Indonesia belum dapat dijadikan sebagai sokoguru perekonomian nasional. Untuk dapat dijadikan sokoguru perekonomian nasional diperlukan persya-ratan bahwa koperasi hendaknya dijadikan
A.   sebagai lembaga swasta sehingga bebas berusaha dan bebas bergerak.
B.   sebagai pranata sosial agar masyarakat mendukung koperasi sebagai gerakan nasional.
C.   sebagai pranata negara, sehingga semua diatur dan dikelola oleh negara.
D.   sebagai lembaga sosial, yang selalu membantu kesulitan para anggota dan masyarakat.

23.   Salah satu wewenang pengurus koperasi yang bersumber dari peraturan atau anggaran dasar adalah
A.   menjual harta milik koperasi untuk kepentingan usaha koperasi.
B.   menjadi anggota pengawas koperasi yang bersangkutan.
C.   menjadi manajer koperasi yang bersangkutan.
D.   mengadakan kontrak dengan pihak lain untuk memajukan usaha.

24.   Koperasi merupakan organisasi ekonomi yang berwatak sosial. Adapun peranan sosial koperasi ditunjukkan oleh
A.   koperasi memberikan bantuan kepada para anggota dan masyarakat.
B.   koperasi memberikan perlindungan keamanan kepada anggota.
C.   koperasi memberikan pelayanan kepada anggota.
D.   koperasi memberikan pelayanan kepada anggota dan masyarakat.

25.   Sebagai badan usaha, koperasi dapat bertindak sebagai lembaga niaga. Adapun peran koperasi sebagai lembaga niaga adalah
A.   menjual barang-barang kebutuhan anggota pada waktu harga tinggi.
B.   melaksanakan pembelian barang-barang dengan harga serendah-rendahnya.
C.   memperlancar arus barang dan jasa sehingga menguntungkan anggota dan masyarakat.
D.   memberikan pinjaman modal kerja tanpa bunga.

26.   Berikut ini merupakan kegiatan yang dapat dilakukan oleh manajer koperasi, kecuali
A.   mengadakan kontrak penjualan.
B.   mengubah prosedur kerja.
C.   merangkap jabatan pengurus.
D.   mengadakan pengawasan.

27.   Ada suatu koperasi yang kegiatan usahanya berkembang pesat, namun belum memiliki manajer. Tugas-tugas manajer dilaksanakan oleh pengurus. Namun demikian, pengurus tersebut sebenarnya kurang mampu menjalankan tugas sebagai manajer. Adapun langkah yang perlu diambil adalah
A.   membebaskan tugasnya sebagai manajer dan menetapkan kembali sebagai pengurus.
B.   mengurangi tugasnya sebagai manajer dan tetap merangkap sebagai pengurus.
C.   menambah pengurus yang merangkap sebagai manajer.
D.   membebaskan tugas sebagai manajer maupun pengurus.










28.   Dalam setiap organisasi, terjadi pende-legasian tugas dan wewenang kepada bawahan. Maksud dan tujuan pendelegasian tugas dan wewenang tersebut adalah
A.   mengurangi beban tugas pimpinan dalam kegiatan operasional.
B.   menciptakan pembagian kerja dan tanggungjawab yang seimbang.
C.   memberikan kewenangan penuh kepada bawahan.
D.   menyiapkan bawahan untuk dipromosikan sebagai pimpinan.

29.   Dalam rangka meningkatkan prestasi kerja manajer, kegiatan yang perlu dilakukan adalah
A.   mengadakan pelatihan dasar akuntansi dan pemasaran.
B.   mengadakan pelatihan AMT(Achevement Motivation Training).
C.   menambah upah atau gaji manajer.
D.   meningkatkan pengawasan secara terus-menerus.

30.   Sumber dana atau modal koperasi dapat dibedakan menjadi modal sendiri dan modal pinjaman. Berikut ini merupakan modal sendiri, kecuali
A.   simpanan sukarela.
B.   simpanan wajib.
C.   simpanan pokok.
D.   cadangan dari SHU.

31.   Salah satu perbedaan antara simpanan pokok dengan simpanan wajib adalah
A.   simpanan pokok tidak dapat diminta kembali, sedangkan simpanan wajib dapat ditarik kembali semasa yang bersangkutan masih menjadi anggota.
B.   simpanan pokok ditarik satu kali, sedangkan simpanan wajib ditarik ditarik secara periodik.
C.   simpanan pokok jumlahnya berbeda-beda, sedang simpanan wajib jumlahnya sama.
D.   simpanan pokok dapat diangsur, sedang simpanan wajib dibayar tunai.












32.   Untuk menjamin kontinuitas usaha koperasi, dalam memilih sumber dana perlu memperhatikan likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas. Yang dimaksud likuiditas adalah kemampuan koperasi untuk
A.   memenuhi kewajiban seluruh kewajiban pembayaran yang jatuh tempo.
B.   memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.
C.   menghasilkan atau memperoleh laba.
D.   memberi pelayanan yang sebaik-baiknya.

33.   Yang dimaksud solvabilitas adalah
A.   kemampuan untuk memenuhi kewajiban seluruh kewajiban pembayaran.
B.   kemampuan untuk memenuhi jangka pendek yang jatuh tempo.
C.   kemampuan untuk menghasilkan laba atau keuntungan.
D.   kemampuan untuk memberikan pela-yanan yang sebaik-baiknya.

34.   Perkiraan atau rencana seluruh penerimaan dan pengeluaran uang dalam rangka membiayai kegiatan usaha yang telah direncanakan disebut
A.   budget produksi.
B.   budget umum.
C.   budget keuangan.
D.   budget penjualan.

35.   Penjualan secara kredit perlu dikelola secara baik melalui manajemen piutang. Adapun tujuan manajemen piutang adalah
A.   membatasi penjualan secara kredit dan memperkecil kemungkinan resiko dari penjualan secara kredit.
B.   meningkatkan penjualan secara kredit dan memperkecil kemungkinan resiko dari penjualan secara kredit.
C.   membatasi penjualan secara tunai dan menambah penjualan secara kredit.
D.   meningkatkan penjualan secara tunai, dan memperkecil penjualan secara kredit.

36.   Manajer koperasi dalam melaksanakan tugas mempunyai hak dan kewajiban. Berikut ini merupakan kewajiban manajer koperasi, kecuali
A.   membuat rencana kerja serta anggaran belanja.
B.   mengelola usaha semua unit-unit yang ada di koperasi.
C.   mengikuti pendidikan, guna mening-katkan kemampuan dan keterampilannya.
D.   menyelenggarakan administrasi usaha koperasi secara tertib dan teratur.

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR 37 SAMPAI DENGAN 44, PILIHLAH!
A.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C.   JIKA SALAH SATU PERNYATAAN SALAH! 
D.   JIKA KEDUA PERNYATAAN  SALAH!

37.   Menurut Undang Undang Koperasi No 12 tahun 1967 maupun No 25 tahun 1992, disebutkan bahwa koperasi merupakan organisasi ekonomi rakyat ataupun badan usaha.
sebab                 
              Tujuan koperasi adalah untuk mencari keuntungan atau laba sehingga anggota-anggotanya semakin sejahtera.

38.   Unsur-unsur organisasi koperasi meliputi anggota bersedia bekerjasama, mempunyai kepentingan ekonomis yang sama, mempunyai tujuan yang sama serta pengelolaan organisasi dilakukan secara bersama.
sebab                 
Organisasi koperasi didirikan oleh pemerintah dan digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

39.   Prinsip-prinsip Rochdale merupakan sumber bagi sendi-sendi atau prinsip koperasi Indonesia.
sebab                 
Prinsip-prinsip Rochdale merupakan peraturan yang disusun oleh anggota koperasi kredit di Jerman, dimana prinsip-prinsip tersebut mengikat dan dipatuhi oleh semua anggota.

40.   Perencanaan merupakan serangkaian tindakan tentang apa yang akan dilakukan, bagaimana mengerjakannya, dimana kegiatan itu dilakukan serta siapa yang bertanggungjawab pelaksanaannya.
sebab                 
Perencanaan yang baik, ditandai oleh: penjelasan tentang kegiatan yang diperlukan, kegiatan yang harus dikerjakan, alasan dan tujuan yang akan dicapai, fasilitas yang tersedia serta standar waktu kapan akan dimulai dan kapan kegiatan itu selesai.





41.   Kebijakan dan strategi pada hakekatnya merupakan suatu perencanaan; dimana keduanya merupakan jenis perencanaan.
sebab                 
Kebijakan merupakan tindakan untuk mengambil keputusan, sedangkan strategi merupakan rencana yang dibuat untuk mengatasi kesulitan atau kasus.

42.   Koperasi adalah organisasi dari, oleh dan untuk anggota sehingga kekuasaan tertinggi berada di tangan rapat anggota.
sebab                 
Pengurus dan pengawas dipilih oleh anggota dan bertindak untuk dan atas nama anggota.

43.   Bagi koperasi, keuntungan bukan merupakan tujuan utama, walaupun keuntungan tersebut penting untuk dana cadangan dan untuk mempertahankan kelangsungan usaha.
sebab                 
Koperasi sebagai badan usaha yang berorientasi kemasyarakatan, mengingat koperasi merupakan organisasi ekonomi yang berwatak sosial.

44.   Dalam menjalankan tugas mengelola usaha dan organisasi, manajer koperasi bertanggungjawab kepada pengurus.
sebab                 
Manajer koperasi, diangkat dan diberhentikan oleh pengurus.


PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR 45 SAMPAI 70, PILIHLAH!
A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    
45.   Unsur-unsur yang terkandung dalam setiap manajemen meliputi
1)   proses atau kegiatan
2)   tujuan tertentu yang hendak dicapai
3)   kerjasama dengan orang lain

46.   Kegiatan perencanaan mempunyai hubungan yang sangat erat dengan kegiatan pengawasan atau controlling. Adapun tujuan yang ingin dicapai kegiatan pengawasan adalah
1)   agar kegiatan pelaksanaan sesuai dengan rencana yang ditetapkan
2)   untuk menemukan kesalahan atau penyimpangan yang terjadi
3)   untuk mencegah secara dini terjadinya penyimpangan

47.   Koperasi sebagai badan usaha pada dasarnya kegiatan yang dilakukan tidak berbeda dengan badan usaha non (bukan) koperasi. Namun demikian masing-masing badan usaha memiliki karakteristik yang berbeda satu dengan yang lainnya. Berikut ini, yang termasuk karakteristik organisasi koperasi adalah
1)   swadaya (self help)
2)   memiliki struktur terbuka
3)   memiliki anggota aktif dan pasif

48.   Rapat anggota merupakna kekuasaan tertinggi pada koperasi, dapat merupakan dalam wujud
1)   pengurus dan pengawas dipilih dan diberhentikan oleh anggota dalam rapat anggota
2)   laporan pertanggungjawaban pengurus disahkan oleh anggota dalam rapat anggota
3)   dalam rapat anggota, setiap anggota mempunyai hak yang sama, untuk menyampaikan usul, saran dan pendapat

49.   Dasar pertimbangan yang digunakan untuk menentukan pembentukan penggabungan atau tingkatan koperasi adalah
1)   kebutuhan
2)   besarnya modal
3)   efisiensi

50.   Landasan Koperasi Indonesia terdiri atas landasan idiil, struktural dan mental. Yang termasuk landasan mental adalah
1)   gotong royong
2)   setia kawan
3)   kesadaran berpribadi

51.   Yang termasuk prinsip koperasi menurut prinsip-prinsip Rochdale adalah
1)   keanggotaan secara terbuka dan sukarela
2)   nertal terhadap agama dan politik
3)   pengawasan oleh anggota secara demokratis

52.   Dalam rangka meningkatkan produksi dan kehidupan rakyat di daerah pedesaan, Pemerintah menganjurkan pembentukan Koperasi Unit Desa (KUD). Adapun fungsi KUD adalah
1)   penyediaan dan penyaluran sarana produksi pertanian
2)   pengolahan dan pemasaran hasil pertanian
3)   perkreditan dan pelayanan jasa-jasa lainnya

53.   Setiap organisasi memiliki ciri-ciri tertentu. Adapun ciri-ciri suatu organisasi adalah
1)   adanya kelompok orang
2)   bekerjasama secara dinamis
3)   adanya hak, kewajiban dan tanggung jawab

54.   Dalam usaha mencapai tujuan secara maksimal, semua unsur organisasi koperasi perlu dikoordinasikan. Kegiatan-kegiatan yang merupakan perwujudan fungsi koordinasi adalah
1)   pertemuan resmi antara menajer dan karyawan secara periodik
2)   membuat buku pedoman tugas masing-masing bagian
3)   pertemuan rutin antara pengurus dan pengawas

55.   Pengawasan pada koperasi dapat dilakukan dengan pengawasan internal dan pengawasan eksternal. Pengawasan internal dilakukan oleh pengawas, sedangkan pengawasan eksternal dilakukan oleh
1)   Pusat Koperasi atau Koperasi Sekunder
2)   Dikopinda atau Dekopriwil
3)   Departemen Koperasi-koperasi dan Pengusaha Kecil setempat

56.   Salah satu ukuran untuk menilai keberhasilan koperasi adalah sehat organisasi. Berikut ini yang termasuk ukuran untuk menilai sehat organisasi koperasi adalah
1)   adanya kesadaran anggota untuk memiliki dan berpartisipasi dalam kegiatan koperasi
2)   usahanya berjalan kontinyu dan setiap akhir tahun terdapat keuntungan atau sisa hasil usaha
3)   ketiga alat organisasi, yakni rapat anggota, pengurus dan pengawas dapat melaksanakan tugas dengan baik

57.   Dalam pengembangannya, ternyata koperasi di Indonesia masih banyak menghadapi berbagai masalah.  Berikut ini yang termasuk masalah yang dihadapi koperasi di Indonesia adalah
1)   kurangnya campur tangan pemerintah dalam pengelolaan usaha
2)   terjadinya pergeseran nilai-nilai dalam masyarakat  yang mempengaruhi derajat kepentingan usaha bersama
3)   koperasi belum mempunyai daya tarik yang kuat sebagai lapangan kerja yang profesional


58.   Hingga dewasa ini banyak anggota masyarakat yang masih segan atau tida bersedia menjadi anggota koperasi. Adapun sebab-sebabnya antara lain
1)   kesadaran mesyarakat terhadap manfaat koperasi masih kurang
2)   adanya berbagai kegagalan koperasi yang disebabkan karena ulah dan tingkah laku pengurus
3)   adanya keraguan bahwa koperasi akan dapat membawa kemakmuran dan kesejahteraan bersama

59.   Dalam pelaksanaan manajemen koperasi, khususnya dalam manajemen usaha koperasi banyak terjadi hal-hal yang berlawanan atau bersifat paradoks. Keadaan tersebut bersumber dari
1)   secara ideal koperasi ingin memberikan pelayana yang sebaik-baiknya kepada anggota
2)   sebagai perusahaan yang bergerak di bidang ekonomi harus dapat berusaha seefisien mungkin sehingga diperoleh keuntungan
3)   sebagai sokoguru perekonomian koperasi sebagai satunya sektor ekonomi Indonesia

60.   Koperasi sebagai organisasi memiliki dua sisi yakni sebagai perusahaan dan sebagai perkumpulan orang-orang. Sebagai perusahaan, koperasi melaksanakan kegiatan usaha untuk
1)   memenuhi kebutuhan anggota sesuai bidangnya
2)   mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya
3)   mendapatkan kelebihan pendapatan atas biaya-biaya tanpa mengorbankan pelayanan

61.   Idealnya setiap koperasi mengangkat manajer, namun kenyataannya tidak semua koperasi telah memiliki manajer. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi perlu tidaknya manajer adalah
1)   potensi daerah
2)   volume usaha
3)   fasilitas pemrintah

62.   Pengurus yang merangkap manajer, dapat ditetapkan sebagai manajer apabila
1)   memiliki kemampuan dalam menjalankan tugas
2)   memenuhi persyaratan minimal
3)   kesulitan mencari calon dari luar

63.   Kerjasama atau koordinasi antar sesama pengurus, sesama kepala unit, sesama kepala bagian, sesama wakil manajer, yang terjadi dalam koperasi, merupakan
1)   koordinasi vertikal
2)   koordinasi horizontal
3)   koordinasi intern

64.   Kerjasama atau koordinasi yang dilakukan sesama manajer, antar pengurus yang terjadi antara koperasi satu dengan koperasi lainnya merupakan
1)   koordinasi horizontal
2)   koordinasi intern
3)   koordinasi ekstren

65.   Cara-cara yang perlu dilakukan menajer untuk mempertahankan pemasaran yang mampu bersaing dengan pihak lain, antara lain
1)   melakukan kegiatan sale promotion
2)   meningkatkan atau mempertahankan kualitas produk
3)   menetapkan harga penjualan produk secara tepat

66.   Dalam melakukan pengawasan secara periodik manajer perlu menetapkan titik berat bidang yang akan diawasi dan diperiksa. Bidang pengawasn tersebut dititikberatkan pada
1)   uang tunai dalam kas dan bank
2)   jumlah dan mutu barang
3)   tingkat efisiensi dan mutu pemasaran

67.   Fungsi manajemen pembelanjaan suatu badan usaha adalah
1)   mengadakan pencatatan secara tertib pembelanjaan perusahaan koperasi yang berlangsung dalam satu tahun anggaran
2)   usaha yang dilakukan badan usaha untuk mendapatkan dana sebagai sumber penerimaan badan usaha
3)   usaha yang dilakukan badan usaha untuk menggunakan atau mengelola dana-dana secara efektif dan efisien

68.   Besar kecilnya kebutuhan modal kerja koperasi atau perusahaan dipengaruhi oleh
1)   lamanya perputaran barang yang dihasilkan
2)   jumlah barang yang dihasilkan
3)   banyaknya pengeluaran kas setiap hari







69.   Salah satu hak manajer koperasi adalah mendapatkan gaji atau penghasilan yang layak sesuai prestasi yang dicapai. Hak manajer tersebut berupa
1)   gaji minimum yang diterima secara periodik
2)   insentif, sebagai perangsang kerja
3)   jasa tahunan, berdasarkan prosentase tertentu dari SHU

70.   Apabila pengurus merasa curiga terhadap prestasi manajer, maka langkah yang perlu diambil pengurus adalah
1)   membatasi atau melokalisasi secara intern
2)   mencari imformasi sebanyak-banyaknya untuk mengetahui benar tidaknya kecurigaan tersebut
3)   memanggil dan meminta pertanggung-jawaban manajer

No comments:

Post a Comment