TUGAS MANDIRI
PANGAN DAN GIZI
(PANG0178)
PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 1
SAMPAI DENGAN 20, PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!
1. Zat gizi dapat digolongkan menjadi
A. karbohidrat, protein, lemak, vitamin,
mineral, air.
B. karbohidrat, lemak, vitamin, mineral.
C. protein, lemak, mineral, air.
D. lemak, protein, karbohidrat, vitamin.
2. Karbohidrat dapat digolongkan menjadi tiga
kelompok besar
A. heksosa, pentosa, sukrosa.
B. glukosa, fluktosa, galaktosa.
C. monosakarida, oligosakarida, polisakari-da.
D. pati, dekstrin, glikogen.
3. Yang tidak termasuk asam amino non esensial
adalah
A. tirosin.
B. sistin.
C. leusin.
D. alanin.
4. Vitamin D banyak terdapat pada
A. hati ikan, daging, tempe, tahu.
B. minyak ikan, hati ikan, telur, mentega.
C. mentega, sayuran, buah-buahan, susu.
D. telur, keju, hati sapi, ikan.
5. Reaksi oksidasi zat-zat gizi menghasilkan
A. karbon dioksida, energi, urea.
B. karbon monoksida, air, energi.
C. urea, karbon monoksida, energi.
D. karbon dioksida, air, energi.
6. Nilai energi fisiologis: karbohidrat, lemak,
protein adalah
A. 2.0 ; 5,0 ; 8.0 K kal/g.
B. 3.5 ; 5.0 ; 7.0 K kal/g.
C. 4.0 ; 9.0 ; 4.0 K kal/g.
D. 4.5 ; 9.1 ; 4.5 K kal/g.
7. Vitamin yang berperan sebagai antioksidan
adalah vitamin
A. A.
B. B.
C. E.
D. K.
8. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan
tubuh terhadap zat gizi adalah
A. kehamilan, menyusui, keadaan sakit, dalam
penyembuhan, kegiatan fisik.
B. kehamilan, menyusui, gizi baik, bekerja
ringan.
C. infeksi penyakit, gizi baik, sehat, minum
vitamin.
D. sehat, selera makan baik, bekerja sedang,
olah raga.
9. Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dianjurkan
adalah kecukupan ditingkat
A. konsumsi.
B. produksi.
C. fisiologi.
D. persediaan.
10. Kecukupan pangan secara kuantitatif dapat ditunjukkan dari
A. jumlah pangan.
B. ragam jenis pangan.
C. nilai cita rasa.
D. kandungan zat gizi.
11. Dalam merencanakan mekanan seimbang baik bagi
individu, keluarga dan masyarakat perlu tahap-tahap
A. menghitung kecukupan pangan yang dianjurkan.
B. menganekaragamkan jenis bahan pangan.
C. menyusun menu makanan kecukupan yang dianjurkan.
D. cita rasa yang sesuai.
12. Dalam pengadaan pangan, selain jenis pangan diperhatikan juga
A. pengolahan pangan.
B. pola konsumsi pangan.
C. harga pangan.
D. kuantitas dan kualitas pangan.
13. Untuk pelestarian swasembada pangan, ketergantungan terhadap beras
dikurangi terutama peranannya sebagai sumber
A. karbohidrat.
B. vitamin.
C. energi dan protein.
D. mineral.
14. Lembaga strategi yang diharapkan dapat memperlancar proses alih
teknologi peningkatan produksi pangan adalah
A. L.S.M.
B. BULOG.
C. P.K.K.
D. LKMD.
15. Proese fotosintesa adalah
A. 6CO2 + 12H2) C6H12O6 + 6O2
+ 6H2O.
B. 6CO2 + 6H2O C6H12O6
+ 6O2.
C. C6H12O6 + 6O2 6CO2
+ 6H2O + energi
D. C6H12O6 6CO2
+ 6H2O.
16. Proes pernapasan/respirasi adalah
A. C6H12O6 + 6O2 6CO2
+ 6H2O + energi
B. 6CO2 + 6H12O C6H12O6
C. C6H12O6 + 6H2O 6CO2
+ 6O2 + energi
D. 6CO2 + 6H2O C6H12O6.
17. Lapisan tanah yang paling subur adalah
A. serasah.
B. horison.
C. topsoil.
D. subsolum.
18. Dari berbagai faktor yang mempengaruhi produksi pangan faktor yang
tidak mungkin dikendalikan adalah
A. teknologi.
B. SDM.
C. iklim.
D. luas lahan.
19. Komoditas kortikultura mempunyai sifat sebagai berikut
A. makan tempat dan tahan lama.
B. ringkas dan tahan lama.
C. makan tempat dan mudah rusak.
D. ringkas dan mudah rusak.
20. Diantara komoditi hasil ternak yang paling mudah rusak adalah
A. telur.
B. daging sapi, kerbau, kambing.
C. susu.
D. daging unggas.
PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR 21
SAMPAI 45, PILIHLAH!
A. JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B. JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C. JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D. JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!
21. Molekul protein tersusun dari asam-asam amino. Berdasarkan dapat
atau tidaknya disintesis oleh tubuh asam-asam amino digolongkan menjadi asam
amino
1) esensial
2) non esensial
3) semi esensial
22. Menurut komponen penyusunnya lemak dapat dilklasifikasikan sebagai
berikut
1) lemak sederhana
2) lemak majemuk
3) lemak turunan
23. Asam lemak esensial adalah asam
1) butirat
2) linoleat
3) linolenat
24. Mineral yang terbanyak terdapat ditulang adalah
1) kalsium
2) natrium
3) fosfor
25. Zat gizi berfungsi sebagai sumber energi bagi tubuh adalah
1) karbohidrat
2) lemak
3) protein
26. Fungsi lemak adalah
1) sumber energi
2) sebagai pelarut vitamin A, D, E dan K
3) menstimulasi mengalirnya cairan pencernaan
27. Menurut Harper, Deaton, Driskel (1985) perkembangan manusia
terdiri dari
1) sebelum lahir, bayi
2) masa kanak-kanak, remaja
3) masa dewasa
28. Gizi yang baik sewaktu bayi dan masa balita penting karena sangat
menentukan
1) bagi pertumbuhan fisik
2) kemampuan mental
3) kemampuan moral
29. Pertumbuhan puber (seksual) terjadi pada masa remaja ditandai
dengan
1) pertumbuhan sistem kerangka tubuh bertambah
2) pembangunan organ reproduksi, organ pencernaan
3) kebutuhan zat gizi sangat besar
30. Pada masa dewasa, baik pria maupun wanita umumnya
1) mengalami kerja fisik yang kuat
2) kebutuhan energi sangat tinggi
3) tambahan makanan tidak diperlukan
31. Angka Kecukupan Energi (AKE) pada hakekatnya tergantung dari
1) kegiatan fisik
2) ukuran dan komposisi tubuh
3) jenis kelamin
32. Angka Kecukupan Protein (AKP) bagi wanita hamil dan laktasi
memerlukan tambahan yaitu
1) untuk wanita hamil 12 g protein /hari\
2) untuk laktasi 6 bulan pertama 16 g protein /hari
3) untuk laktasi 6 bulan kedua 12 g protein /hari
33. Untuk memenuhi kecukupan pangan yang merata bagi seluruh
masyarakat diperlukan berbagai upaya
1) penyediaan pangan
2) peningkatan daya beli masyarakat
3) mengubah perilaku masyarakat
34. Dalam penyusunan menu seimbang, banyak faktor yang harus
dipertimbangkan, antara lain
1) daya beli terhadap bahan pangan
2) ketersediaan bahan pangan di daerah setempat
3) keterampilan dalam pengolahan dan penyajian
35. Pengadaan pangan yang mencukupi kebutuhan masyarakat sangat
berperan dalam
1) menjaga keamanan
2) meningkatkan kekuatan
3) ketangguhan bangsa
36. Usaha pemantapan swasembada pangan ini sekaligus ditujukan
1) untuk perbaikan mutu gizi masyarakat
2) pemerataan konsumsi pangan, memenuhi kecukupan gizi
3) peningkatan konsumsi berbagai jenis bahan pangan selain beras
37. Swasembada pangan sebagai usaha pengadaan pangan, dalam rangka
pencapaian dan pelestarian swasembada pangan dihadapi berbagai kendala, antara
lain
1) pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi, sekitar 2% /tahun
2) terjadinya peningkatan permintaan akan beras akibat pertumbuhan
penduduk dan perubahan pola konsumsi
3) serangan jasad pengganggu yang belum dapat diatasi dengan baik
38. Ekosistem adalah hubungan timbal balik, ada beberapa komponen
yaitu
1) abiotik
2) biotik
3) komunitas
39. Ekosistem tang terluas adalah
1) permukaan bumi ini dengan angkasa dan tanah dibawahnya
2) hubungan saling mempengaruhi antara manusia dan penghuninya
3) hubungan dengan semua tumbuhan dan hewan serta semua benda-benda
kehidupan di bumi ini
40. Pertanian modern memperhatikan
1) penggunaan bibit unggul
2) komponen ekosistem abiotik
3) penggunaan pupuk
41. Komponen sistem pengadaan pangan pada dasarnya terdiri dari
1) subsistem pertanian
2) subsistem pangan
3) subsistem pasca panen
42. Distribusi pangan mempunyai beberapa aspek yaitu aspek distribusi
1) makro
2) ekspor
3) mikro
43. Untuk mendorong berhasilnya program pengadaan beras, pemerintah
melakukan investasi di bidang
1) infrastruktur, seperti pembangunan irigasi
2) penelitian varietas padi
3) kelembagaan yang ditingkatkan (KUD)
44. Pengembangan perikanan perairan umum antara lain
1) penangkapan ikan
2) pemulihan stok ikan pada daerah perairan umum yang kritis
3) budidaya ikan dalam kurungan atau jala terapung
45. Untuk memanfaatkan kelebihan produksi ikan dan mempertahankan
kualitas ikan, maka dilakukan proses pengawetan
1) penggaraman
2) pengasapan
3) pengalengan dengan teknologi modern
No comments:
Post a Comment