Cloud Hosting Indonesia

04 May, 2014

Soal Sosiolinguistik PISA4442



TUGAS MANDIRI
SOSIOLINGUISTIK
(PISA4442)


PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR   1  SAMPAI  DENGAN 51,  PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Kajian linguistik yang mempelajari sistem internal bahasa atau struktur bahasa, disebut kajian ....           
A.   psikolinguistik
B.   sosiolingustik
C.   mikrolinguistik
D.   makrolinguistik

2.   Kajian bahasa yang lebih memperhatikan perangkat tingkah laku bahasa, lazim dimasukkan dalam kajian ....       
A.   sosiolinguistik
B.   linguistik
C.   psikolinguistik
D.   linguistik interdispliner
     
3.   Perangkat sistem yang abstrak dan seragam bagi semua pemakai bahasa, disebut juga ....
A.   tanda bahasa
B.   semiologi
C.   langue
D.   parole

4.   Bahasa adalah suatu bentuk tingkah laku budaya manusia, berarti bahasa itu ....
A.   tunggal
B.   seragam
C.   homogen
D.   heterogen

5.   Variasi bahasa yang digunakan dalam stratifikasi sosial dikelompokkan pada kriteria tertentu, kecuali ....
A.   kriteria material
B.   kriteria ekonomi
C.   kriteria sosial
D.   kriteria politik

6.   Dalil bahwa bahasa adalah bentuk tingkah laku budaya manusia, berarti bahasa itu ....
A.   tunggal
B.   seragam
C.   homogen
D.   heterogen

7.   Sosiolinguistik yang memusatkan perhatiannya pada penggunaan bahasa dalam sosial budaya, disebut ....
A.   sosiologi bahasa dinamis
B.   sosiologi bahasa deskriptif
C.   etnografi komunikasi
D.   sosiolinguistik struktural

8.   Sosiolinguistik yang berupaya memberikan pengorganisasian penggunaan bahasa dan perilaku terhadap bahasa yang lazim diterima dalam masyarakat tutur, lazim disebut ....
A.   sosiologi bahasa dinamis
B.   sosiolinguistik deskriptif
C.   sosiolinguistik interaksional
D.   etnografi komunikasi

9.   Dimensi kajian bahasa dalam sosiolinguistik     berhubungan dengan variabel sosial dan ....
A.   kultural
B.   fungsional
C.   linguistik
D.   kontekstual

10.   Variasi dialek sosial yang dianggap berfungsi    dalam masyarakat disebut ....
A.   akrolek
B.   kronolek
C.   basilek
D.   sosiolek

11.   Fungsi bahasa yang bertindak untuk mengawasi serta untuk mengendalikan oleh Halliday dimasukkan dalam fungsi ....
A.   instrumental
B.   representasional
C.   regulasi
D.   interaksi

12.   Bilingualisme setara adalah bilingualisme yang ....
A.   tingkat penguasaan bahasanya sama
B.   usia penutur bahasanya sama
C.   bahasa kedua penuturnya tidak sama
D.   tingkat penguasaan bahasanya tidak sama

13.   Salah satu contoh situasi penggunaan varian bahasa jenis ragam tidak baku dalam situasi diglosia, yaitu ....
A.   dia pergi ke Jakarta
B.   dia pergi beneran ke Jakarta
C.   kemarin dia pergi ke Jakarta
D.   dia benar-benar pergi ke Jakarta

14.   Pada masyarakat bilingual, diglosia berkait dengan pilihan ....
A.   bahasa tinggi dan rendah
B.   bahasa dan ragam tinggi, serta bahasa dan ragam rendah
C.   ragam tinggi dan ragam rendah
D.   bahasa dan ragam tinggi, bukan bahasa dan ragam tinggi

15.   Salah satu contoh penggunaan ragam/bahasa tinggi adalah penggunaan ....
A.   komunikasi kedinasan
B.   percakapan dengan teman
C.   dalam syair
D.   dalam novel

16.   Bahasa Indonesia baku mempunyai ciri-ciri berikut, kecuali digunakan ....
A.   dalam wacana teknis
B.   dengan orang yang dihormati
C.   dalam komunikasi resmi
D.   dengan teman sekantor

17.   Situasi + bilingualisme yang - diglosia terjadi jika pilihan bahasa ....
A.   berkaitan dengan status bahasa tinggi dan rendah
B.   tidak berkaitan dengan status bahasa
C.   terjadi karena bahasa yang digunakan oleh mitra tutur
D.   terjadi karena topik tutur

18.   Situasi diglosia bilingualisme terjadi jika ada kondisi berikut, kecuali masyarakat menggunakan ....
A.   satu bahasa saja
B.   satu bahasa yang tidak beragam
C.   satu bahasa yang disukai
D.   bahasa yang memiliki ragam tinggi dan ragam rendah

19.   Ketika Anda melihat seorang pelayan yang hanya menguasai bahasa daerah bercakap-cakap dengan majikannya, Anda sedang melihat praktik ....
A.   diglosia
B.   bilingualisme
C.   bilingualisme tanpa diglosia
D.   diglosia tanpa bilingualisme

20.   Seoarang ustad sedang memberikan pengajian di Masjid Istiqlal dengan menggunakan pengantar bahasa Indonesia dan bahasa daerah. Ustad tersebut sedang melakukan praktik ....
A.   diglosia dan bilingualisme
B.   bilingualisme tanpa diglosia
C.   diglosia tanpa bilingualisme
D.   bilingualisme dan diglosia
21.   Mengapa masyarakat tutur itu dapat berbentuk?
A.   karena tidak ada saling pengertian.
B.   karena ditentukan hanya oleh sikap pemakai bahasa.
C.   karena kebersamaan dalam kode-kode linguistik
D.   karena ditentukan bukan atas kepercayaan pemakai bahasa

22.   Kompleksnya masyarakat tutur ditentukan oleh ....
A.   banyaknya variasi bahasa
B.   luasnya variasi bahasa
C.   terbatasnya variasi bahasa
D.   banyak dan luasnya variasi bahasa

23.   Masyarakat tutur yang besar dan beragam memperoleh verbal repertoirnya dari ....
A.   referensial yang lepas dari intergrasi simbolik
B.   interaksi verbal langsung di dalam kegiatan
C.   non-integrasi dalam kegiatan di daerah
D.   penggunaan variasi bahasa dengan sistem isyarat yang sama

24.   Penamaan bahasa masyarakat tutur seorang tutor dilandasi oleh kreteria pelapisan sosial berdasar pada kriteria ....
A.   ekonomi
B.   politik
C.   intelektual
D.   profesi

25.   Masyarakat tutur yang memiliki kompetensi berbahasa lebih dari tiga bahasa atau lebih, termasuk masyakat tutur ....
A.   monolingual
B.   bilingual
C.   multillingual
D.   upper lingual

26.   Yang termasuk masyarakat tutur berdasarkan ketaatan beragama, adalah ....
A.   khutbah Jumat
B.   khutbah Natal
C.   istiqosah kubro
D.   majelis taklim

27.   Pilihan berikut adalah penyebab hadirnya variasi bahasa eksternal, kecuali ....
A.   struktur sosial
B.   lingkungan linguistik
C.   penata sosial
D.   kemajemukan sosial

28.   Variasi atau ragam itu terjadi sebagai akibat dari adanya keragaman ....
A.   kode dan realisasi
B.   relisasi dan fungsi bahasa
C.   sosial dan fungsi bahasa
D.   interaksi dan komunikasi

29.   Berikut pengkategorian variasi bahasa berdasarkan penuturnya, kecuali ....
A.   siapa yang menggunakan bahasa itu
B.   bagaimana kedudukan sosialnya di dalam masyarakat
C.   kapan bahasa itu digunakan
D.   bahasa itu digunakan untuk apa

30.   Dialek Banten dan dialek Cirebon termasuk bahasa yang sama, karena kedua dialek tersebut berasal dari ....
A.   bahasa sunda
B.   bahasa Jawa
C.   bahasa Padang
D.   bahasa Betawi

31.   Penggunaan kronolek dalam masyarakat pada kurun waktu tertentu akan tampak berbeda. Perbedaan ini paling tampak pada segi ....
A.   sintaksis
B.   leksikon
C.   lafal
D.   ejaan

32.   Perubahan penggunaan kronolek dalam masyarakat pada kurun waktu tertentu telah terjadi akibat ....
A.   perubahan sosial ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi
B.   perubahan sosial politik, ilmu agama dan teknologi
C.   perubahan sosial budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi
D.   perubahan sosial, ilmu ekonomi dan meteorologi

33.   Sosiolek merupakan variasi bahasa yang menyangkut masalah pribadi para penuturnya, antara lain keadaan ....
A.   sosial ekonomi
B.   psikologi
C.   fisiologi
D.   geografis

34.   Perhatikan kegunaan bahasa para buruh, pedagang, kecil, para guru, para mubalig, dan para penguasaha. Anda pasti akan menangkap variasi bahasa mereka yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Perbedaan bahasa mereka karena faktor ....
A.   asal kelahiran
B.   jenis kelamin
C.   suku bangsa
D.   lingkungan pekerjaan

35.   Bahasa Jawa, bahasa Sunda, dan bahasa Bali mengenal “Unda Usuk”. Unda usuk adalah variasi yang berkenaan dengan tingkat kebangsawanan. Contoh kosakata, yaitu ....
A.   mati - mangkat
B.   mati - wafat
C.   mati - meninggal
D.   mati - pulang ke rahmatullah

36.   Akrolek merupakan variasi sosial yang lebih tinggi atau lebih bergengsi dari pada variasi sosial lainnya. Salah satu contoh akrolek, yaitu ....
A.   dialek Banyumas
B.   dialek Yogyakarta
C.   dialek Jakarta
D.   dialek Cirebon

37.   Seorang peneliti sedang menganalisis hasil pembahasan penelitian nilai Budaya Sastra Lisan Banyumas . Agar sastra lisan Banyumas bisa dilestarikan, maka kaitannya dengan kebudayaan, bahasa berfungsi sebagai ....
A.   penyiaran kebudayaan
B.   informasi kebudayaan
C.   perekam kebudayaan
D.   pengembangan kebudayaan

38.   Berikut ini termasuk fungsi bahasa perorangan, kecuali ....
        A.   fungsi instrumental
B.   fungsi transaksional
C.   fungsi imajinatif
D.   fungsi informatif

39.   Mengenali dialek seseorang dari karya tulisnya memang lebih sulit daripada melalui ....
A.   penampilan
B.   gerak
C.   berbicara
D.   ekspresi
     
40.   Berikut ini gambar yang termasuk situasi bilingualisme setara penggunaan bahasa B, yaitu ....

41.   Hal-hal berikut merupakan faktor penyebab bilingualisme, kecuali ....
A.   bahasa apa digunakan mitra tutur
B.   apa yang dibicarakan dalam tuturan
C.   dengan siapa penutur berkomukasi
D.   bagaimana enaknya berkomunikasi

42.   Pertimbangan pilihan bahasa atau ragam dalam diglosia dilakukan penutur berdasarkan pertimbangan ....
A.   derajat ragam dan bahasa yang terlepas dari fungsinya
B.   fungsi bahasa yang terkait dengan derajat bahasa
C.   fungsi ragam dan bahasa yang terkait dengan derajatnya
D.   fungsi ragam dan bahasa yang tidak perlu terkait dengan derajatnya

43.   Penggunaan dialek tinggi atau rendah yang tidak cocok dengan situasinya menyebabkan si penutur bisa menjadi cemoohan atau tertawaan orang lain. Kasus ini perlu dipertimbangkan, jika situasi perintah pada pekerja, digunakan ....
A.   pilihan bahasa rendah
B.   pilihan bahasa tinggi
C.   pilihan bahasa rendah dan tinggi
D.   pilihan dialek tinggi

44.   Berikut ini wacana kodifikasi formal dalam standardisasi ragam tinggi, kecuali ....
A.   kamus
B.   tata bahasa
C.   karya sastra
D.   petunjuk lafal

45.   Salah satu ketentuan perbedaan bahasa tinggi dan bahasa rendah, yaitu ....
A.   ceramah situasi formal
B.   fungsi bahasa pilihan
C.   wacana teknis
D.   kedaerahan

46.   Mengapa dalam situasi resmi, bahasa Indonesia dipilih dalam kebiasaan bilingualisme?
A.   Karena bahasa Indonesia lebih mudah dipakai.
B.   Karena bahasa Indonesia lebih rendah daripada bahasa daerah.
C.   Karena bahasa Indonesia berkedudukan lebih tinggi daripada bahasa daerah.
D.   Karena bahasa daerah lebih mudah digunakan untuk berkomunikasi.

47.   Hubungan antara bilingualisme dan diglosia terletak pada ....
A.   titik temu dan titik pisah antara bilingualisme dan diglosia
B.   titik antara bilingualisme dan diglosia
C.   titik pisah antara bilingualisme dan diglosia
D.   titik kecocokan antara bilingualisme dan diglosia

48.   Mengapa diglosis tanpa bilingual tidak dapat disebut sebagai satu masyarakat tutur? Sebab kedua kelompok tersebut ....
A.   terjadi interaksi
B.   kurang interaksi
C.   tidak berinteraksi
D.   sangat bervariasi

49.   Manakah pernyataan yang benar?
A.   Masyarakat Indonesia adalah masyarakat bilingual.
B.   Masyarakat Indonesia adalah diglosik.
C.   Masyarakat Indonesia adalah bilingual dan diglosik.
D.   Masyarakat Indonesia adalah tanpa bilingual.

50.   Negara manakah yang tidak menggunakan bahasa mereka sebagai alat komunikasi dalam kesatuan kedaulatan?
A.   Indonesia.
B.   Singapura.
C.   Malaysia.
D.   Perancis.

51.   Fishman (1972:102) mengatakan bahwa bilingualisme adalah karakteristik kemampuan penggunaan bahasa yang individual. Berdasarkan tingkat keformalannya, variasi bahasa tersebut termasuk ....
A.   ragam resmi
B.   ragam usaha
C.   ragam santai
D.   ragam beku

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR 52  SAMPAI   60,   PILIHLAH:
A.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR DAN KEDUANYA MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
B.   JIKA KEDUA PERNYATAAN BENAR TETAPI KEDUANYA BUKAN MERUPAKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT!
C.   JIKA SALAH SATU PERNYATAAN SALAH! 
D.   JIKA KEDUA PERNYATAAN  SALAH!

52.   Sosiolinguistik dapat membantu dalam menjelaskan struktur formal bahasa dan pemakaian bahasa,
sebab                       
menurut sosiolinguistik, bahasa dipandang sebagai sistem terbuka.

53.   Penerapan praktis merupakan dimensi sosiolinguistik yang menghasilkan pendekatan komunikatif dalam pengajaran bahasa,
sebab                       
pendekatan komunikatif harus memberikan informasi, latihan, praktik, dan pengalaman berbahasa dalam peristiwa komunikatif.

54.   Masyarakat sastra lisan dibentuk berdasarkan profesi,
sebab                       
pembentukan masyarakat tutur dilandasi oleh common ancestry.

55.   Pidato nasihat pada upacara hajat khitanan merupakan kegiatan tindak tutur,
sebab           
pidato tersebut merupakan bentuk nyata kegiatan tutur dalam masyarakat tutur.

56.   Meskipun perbedaan akademik, pangkat militer dan pendapatan, namun dalam interaksi verbal antara Ali dengan kelompok sosialnya memiliki kesamaan kaidah bertutur, sikap terhadap bahasa yang dipakai, dan etnis. Berdasarkan kasus ini Ali dapat dimasukkan dalam masyarakat lapisan atas,
sebab                       
masyarakat lapisan atas memiliki sikap mental dan aktivitasnya statis.

57.   “Di sana ia berobat ke rumah sakit” kalimat ini menggunakan bahasa standar,
sebab                       
kalimat tersebut tidak memiliki atribut standardisasi.

58.   “Sebaiknya Anda menelepon dulu”. Jika dilihat dari segi kontak penutur dan pendengar, maka fungsi bahasa menjalin hubungan atau solidaritas sosial,
sebab                       
berdasar pada kontak antara penutur dan pendengar penggunaan bahasa tersebut dapat berfungsi juga sebagai metalinguistik.

59.   Dalam masyarakat Indonesia dewasa ini banyak penutur berbahasa Indonesia menyelipkan kosakata bahasa Inggris bukanlah penguasaan bahasa Inggrisnya menjadi lebih baik,
sebab                       
sikap bahasa penutur cenderung diarahkan pada tindakan ingin bergengsi.

60.   Penguasaan terhadap B1 dan B2 tidak perlu sama baiknya, kurangpun boleh,
sebab                       
seorang bilingual tidak perlu aktif menggunakan kedua bahasa itu, tetapi cukup bisa memahaminya.

PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR  61.   SAMPAI  70,   PILIHLAH:
A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    

61.   “Gubernur tinjau daerah banjir”. Kalimat ini tidak baku karena menggunakan ragam bahasa jurnalistik. Berdasarkan variasi bahasa dalam pemakaian bahasa, mengapa kata tinjau tidak mendapatkan awalan me?....
1)   karena sengaja merusak
2)   karena keterbatasan ruang media cetak
3)   karena keterbatasan waktu

62.   Pemberian ciri-ciri dua bahasa atau lebih yang dikaji para linguis abad ke -19, cenderung dimanfaatkan untuk ....
1)   pencarian bahasa proto
2)   pengelompokan bahasa
3)   penentuan asal-usul dan migrasi bahasa

63.   Sosiologi bahasa pada hakekatnya menkaji interaksi antara dua segi perilaku manusia, yaitu ....
1)   penggunaan bahasa
2)   pengorganisasian bahasa
3)   pendeskripsian bahasa

64    Kajian linguistik adalah identik dengan sosiolinguistik, jika ....
1)   langue dan parole merupakan bentuk konkret bahasa yang monolitik
2)   langue dan parole merupakan kesatuan utuh dalam pemerian bahasa
3)   langue dan parole tidak dipisahkan dalam pemerian bahasa

65.   Pilihan berikut berpandangan sama bahwa bahasa dipandang sebagai sistem yang heterogen karena pluralitas masyarakat pemakaianya, yaitu ....
1)   linguistik diakronis
2)   sosiologinguistik
3)   sosiologi bahasa

66.   Pembelajaran bahasa Indonesia dapat dilakukan dengan pendekatan intergratif. Kegiatan balajar tersebut secara terpadu dilakukan melalui ....
1)   membaca
2)   menyimak
3)   berbicara

67.   Rekaman tindakan pada layar kaca televisi, misalnya demonstrasi dan pertandingan sepak bola cenderung menggunakan bahasa dan varian bahasa yang berbeda-beda. Penggunaan bahasa seperti itu karena dipengaruhi oleh dimensi ....
1)   tempat dalam interaksi
2)   sikap bahasa dalam interaksi
3)   waktu dalam interaksi

68.   Siswa membaca wacana, kemudian wacana didiskusikan. Hasil diskusi ditulis siswa secara ringkas. Kegiatan tersebut termasuk bagian dari pembelajaran bahasa dengan kecepatan ....
1)   komunikatif
2)   intergratif
3)   keterampilan proses

69.   Contoh kegiatan interaksi sosial bentuk interaksi disasosiatif, yaitu ...
1)   menghina seseorang
2)   membenci seseorang
3)   mencintai seseorang

70.   “Samin, mobil sudah dicuci?” “Sampun Ndoro!”  Mengapa pada dialog tersebut terjadi pemilihan kode yang berbeda? Kita perlu menyadari bahwa kedua pelaku tersebut sering terjadi interaksi di rumah. Penggunaan bahasa itu tidak salah, tindakan apakah yang perlu kita ketahui?
1)   Memahami identitas sosial penutur.
2)   Memahami strata sosial penutur.
3)   Memahami peranan sosial penutur.

16 comments:

  1. Please send the key answer to me liessa234@gmail.com

    ReplyDelete
  2. Please send the key answer to me liessa234@gmail.com

    ReplyDelete
  3. Send me key please zakianaklistrik@gmail.com

    ReplyDelete
  4. Send me key please ahmadadhia@gmail.com

    ReplyDelete
  5. Please send the key answer to me
    sakmawati1@gmail.com

    ReplyDelete
  6. Please send the key answer to me aghniamelati@gmail.com

    ReplyDelete
  7. please send the key answer to me nisagita30@gmail.com

    ReplyDelete
  8. please send the key answer to me
    hanafatimah020@gmail.com

    ReplyDelete
  9. Hai kak could you send me the key answer to nauliahnisa@gmail.com

    ReplyDelete
  10. Please send me the answer to yuaime498@gmail.com

    ReplyDelete
  11. Tolong kitimkan saya jawaban ke ukesuhayati@gmail.com

    ReplyDelete
  12. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  13. Please send the key answer to me suryaninurlatifah@gmail.com

    ReplyDelete
  14. Tolong kirim kunci jawaban ke saya lisnanurf@gmail.com

    ReplyDelete
  15. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  16. Please send the key answer to me cania89puspita@gmail.com

    ReplyDelete