Cloud Hosting Indonesia

14 April, 2014

Soal Pengantar Pendidikan Luar Biasa



LATIHAN MANDIRI
PENGANTAR PENDIDIKAN LUAR BIASA
(PGSD4409)


PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR   1  SAMPAI  DENGAN 46,  PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Yang dimaksud dengan anak luar biasa, adalah anak yang ....   
A.   secara jasmani dinyatakan cacat
B.   mempunyai kekurangan mental
C.   mempunyai penyimpangan sangat signifikan
D.   kepandaiannya di atas rata-rata anak normal

2.   Karena termasuk normal kecerdasannya, maka anak luar biasa ini banyak bersekolah di sekolah biasa. Anak yang dimaksud ini adalah anak yang mempunyai keluarbiasaan ....    
A.   tuna rungu
B.   tuna ganda
C.   berkesulitan belajar
D.   tuna daksa
     
3.   Pada waktu lahir Ananda kekurangan oksigen, sehingga pertumbuhannya agak ter-ganggu, dan kecerdasannya berada di bawah anak normal. Hal ini disebabkan oleh adanya gangguan pada waktu ....
A.   perinatal
B.   prenatal
C.   post natal
D.   pertumbuhan

4.   Anto berumur 7 tahun. Dia sekolah di SD biasa, menjelang akhir Cawu I ternyata Anto belum dapat membaca dan menulis dengan lancar. Oleh gurunya Anto diikutkan test IQ yang hasilnya ternyata IQ-nya di bawah 80. Sampai pada akhir tahun ajaran Anto tidak naik kelas. Karena orang tuanya memaksa, maka Anto terpaksa mengulang di kelas I untuk kedua kalinya. Untuk kedua kalinya juga Anto tidak naik kelas. Akhirnya orang tuanya menyadari bahwa Anto adalah salah satu anak yang tergolong dalam anak tuna grahita.
Dari kasus tersebut Anto akan memperoleh dampak dari keluarbiasaannya, terutama dalam hal ....
A.   reaksi motorik dan keterampilan hidupnya
B.   keterampilan hidup dan intelegensinya
C.   mobilitas hidupnya
D.   reaksi motoriknya

5.   Kebutuhan anak luar biasa meliputi kebutuhan ....
A.   fisik/kesehatan, pendidikan, dan sosial ekonomi
B.   fisik/kesehatan, pendidikan, dan ekonomi
C.   fisik, psikis, dan pendidikan
D.   fisik/kesehatan, pendidikan, dan sosial-emosional

6.   Anto seorang anak penderita tuna daksa yang bersekolah di SD biasa dengan jumlah siswa 30 orang. Pada waktu diberikan tugas rumah, Anto lupa mengerjakannya. Oleh guru Anto dihukum untuk mengerjakan LATIHANnya di luar kelas. Tindakan guru tersebut, adalah ....
A.   benar, karena setiap siswa wajib menger-jakan tugas sekolah
B.   salah, karena tidak punya rasa belas kasihan
C.   benar, karena memang perlu dihukum
D.   salah, karena tidak ada rasa toleransi

7.   Yang dimaksud dengan pelayanan bagi anak luar biasa, adalah ....
A.   layanan yang diberikan kepada anak luar biasa selama yang bersangkutan memer-lukannya
B.   layanan khusus yang diberikan kepada anak luar biasa sesuai dengan kebutuhan dan tingkat keluarbiasaannya
C.   layanan yang diberikan kepada anak luar biasa selama seumur hidup
D.   layanan khusus yang diberikan kepada anak luar biasa pada semua bidang kehidupan

8.   Karena Anto menderita tuna rungu ringan, maka oleh orang tuanya Anto didaftarkan pada ....
A.   Sekolah Luar Biasa
B.   Sekolah Khusus
C.   Sekolah Reguler/Umum
D.   Sekolah Tertentu

9.   Dalam ikut serta pelayanan pada anak luar biasa, peran swasta banyak dijumpai pada segi pengembangan ....
A.   pendidikan
B.   kesehtan dan fisik
C.   mental-emosional
D.   sosial-emosional



10.   Anto seorang anak yang menderita tuna netra. Setelah lulus dari sekolah SLB setingkat SD, Anto ingin melanjutkan ke SLTP umum yang lokasinya dekat rumah orang tuanya. Anto didaftarkan pada SLTP tersebut dan diterima. Pada awalnya Anto mengalami sedikit kesulitan untuk berbaur dengan teman-temannya yang normal. Tetapi lambat laun Anto dapat menyesuaikan diri dan dapat mengikuti pelajaran dengan baik. Dari cerita tersebut Anto mendapatkan layanan pendidikan secara ....
A.   segregasi
B.   integrasi
C.   inklusi
D.   kolaborasi

11.   Anto termasuk anak luar biasa, yang sekolah di sekolah biasa. Sekolah ini mempunyai fasilitas ruang khusus untuk keperluan anak luar biasa. Anto belajar bersama dengan siswa normal lainnya. Tetapi pada waktu tertentu Anto harus meninggalkan kelasnya untuk mendapat bimbingan dari guru bim-bingan khusus di ruang khusus.
Kasus tersebut menunjukkan bahwa sekolah telah menerapkan model layanan ....
A.   sekolah biasa
B.   sekolah biasa dengan guru konsultan
C.   model ruang sumber
D.   model kelas khusus

12.   Kerjasama yang dilakukan antar profesional untuk menangani anak luar biasa dalam satu tim yang disesuaikan dengan keperluan layanan khusus, disebut dengan pendekatan ....
A.   elaboratif
B.   kolaboratif
C.   terpadu
D.   komunikatif

13.   Yang dimaksud dengan anak berbakat, adalah ....
A.   anak yang memiliki kemampuan yang sangat tinggi dibanding dengan teman sebayanya
B.   anak yang membutuhkan layanan khusus karena memiliki kemampuan di atas rata-rata
C.   anak yang memiliki kemampuan di atas anak rata-rata, baik dalam kemampuan intelektual maupun non intelektual, se-hingga membutuhkan layanan pendidikan secara khusus
D.   anak yang mempunyai kemampuan intelektual tinggi di atas anak rata-rata dan memiliki percaya diri yang tinggi pula
14.   Anto seorang anak yang mempunyai kelebihan bakat dibanding dengan teman sebayanya. Dia sering terlibat dalam kegiatan sosial dan tidak jarang dalam keterlibatannya Anto memberikan sumbangan pikiran yang membuat banyak orang terkesan terhadap dirinya. Perilaku Anto ini kalau dilihat dari karakteristiknya termasuk kategori karak-teristik ....
A.   akademik
B.   sosial-emosional
C.   fisik-kesehatan
D.   umum anak luar biasa

15.   Anak berbakat membutuhkan layanan pen-didikan bagi kepentingannya sendiri, yang bertujuan untuk ....
A.   menumbuhkan kepedulian masyarakat
B.   menjadikannya sebagai manusia elitisme
C.   mengembangkan fungsi otaknya secara efektif dan efisien
D.   menyelaraskan kepribadian dan bakatnya

16.   Anak berbakat perlu mendapatkan layanan khusus sesuai dengan kebutuhannya. Untuk itu perlu layanan kepada anak berbakat melalui adaptasi program seperti berikut, kecuali ....
A.   ruangan sumber belajar
B.   peningkatan materi pelajaran
C.   pembaharuan fasilitas belajar
D.   program percepatan/akselerasi

17.   Anak tuna netra dapat dikelompokkan dalam beberapa klasifikasi. Diantaranya adalah klasifikasi anak tuna netra berdasarkan adap-tasi pendidikan, antara lain yang termasuk dalam kategori ini adalah ketidakmampuan melihat taraf ....
A.   rendah dan tinggi
B.   sedang dan ringan
C.   sedang dan berat
D.   ringan dan berat

18.   Glaukoma merupakan salah satu penyebab terjadinya tuna netra yang ditandai dengan kecuali ....
A.   kornea menjadi keruh
B.   merasa silau
C.   pembesaran pada bola mata
D.   terjadinya rabun mata

19.   Pak Toto melihat Anto kalau menulis badan-nya selalu dicondongkan ke depan, sehingga jarak antara mata dengn buku sangat dekat. Pak Toto membetulkan posisi duduk Anto sehingga Anto dapat duduk dengan benar pada waktu menulis. Tindakan pak Toto termasuk upaya dalam mencegah terjadinya gangguan penglihatan secara ....
A.   medis
B.   edukatif
C.   sosial
D.   ekonomis

20.   Salah satu karakteristik dari anak tuna netra, adalah ....
A.   upaya menghargai kebaikan orang lain
B.   tergantung pada orang lain
C.   bekerja sama dengan orang lain
D.   menolong orang lain

21.   Yang bukan merupakan kebutuhan anak tuna netra dalam bidang pendidikan adalah ....
A.   mempelajari huruf Braille
B.   melakukan orientasi lingkungan
C.   alat bantu untuk membaca huruf awas
D.   membaca dan menulis

22.   Anak tuna netra memerlukan layanan khusus berupa ....
A.   latihan : orientasi dan mobilitas, berjalan
B.   latihan : membaca dan menulis huruf Braille, penggunaan tongkat
C.   latihan : visual dan sensomotorik
D.   latihan : penggunaan tongkat dan senso-motorik

23.   Anak tuna netra mempunyai kesempatan untuk memperoleh pendidikan bersama anak awas, karena anak tuna netra mempunyai kecerdasan yang sama dengan anak lainnya. Hal ini dapat diperoleh anak tuna netra, jika mereka sekolah pada sekolah yang meng0-gunakan sistem ....
A.   sekolah segregasi
B.   pendidikan khusus
C.   sekolah integrasi
D.   pendidikan ekslusif

24.   Dalam kelas hendaknya anak tuna netra ditempatkan ....
A.   di tengah-tengah antara siswa yang awas
B.   berjauhan dengan anak tuna netra yang lain
C.   berjauhan dengan anak yang cerdas, agar tidak mengganggu
D.   berdekatan dengan anak tuna netra yang lain

25.   Dalam memilih strategi pembelajaran untuk anak tuna netra, hendaknya mempertimbang-kan beberapa hal, kecuali ....
A.   berdasarkan pertimbangan jumlah siswa
B.   berdasarkan pertimbangan jumlah guru
C.   berdasarkan interaksi guru dan siswa
D.   berdasarkan pertimbangan pengolahan pesan

26.   Pada waktu guru menyelenggarakan proses pembelajaran bagi anak tuna netra, hendak-nya guru berfungsi sebagai fasilitator  saja. Hal ini sesuai dengan prinsip dasar ....
A.   totalitas
B.   aktivitas mandiri
C.   individual
D.   kekonkretan

27.   Tuna rungu merupakan istilah umum yang menunjukkan ketidakmampuan mendengar dari yang ringan sampai yang berat sekali yang digolongkan kepada tuli dan kurang dengar. Pengertian tuna rungu tersebut dikemukakan oleh ....
A.   Lanny Bunawan
B.   Moores
C.   Mulyono
D.   Hanahan dan Kauffman

28.   Anak tuna rungu dapat diklasifikasikan dalam tingkat kehilangan pendengaran yang sulit mendengar suara yang jauh. Tingkat kehi-langan pendengaran ini diantaranya adalah ketunarunguan ....
A.   pasca bahasa
B.   prabahasa
C.   genetik
D.   ringan

29.   Berdasarkan saat terjadinya ketunarunguan dapat diklasifikasikan menjadi 2 yaitu tuna rungu prabahasa dan tuna rungu ....
A.   endogen
B.   berat
C.   konduktif
D.   pasca bahasa

30.   Anak yang mempunyai kerusakan pada telinga dalam serta syaraf pendengarannya sejak lahir menyebabkan ketunarunguan, hal tersebut digolongkan sebagai anak yang tuna rungu dengan tipe ....
A.   konduktif
B.   campuran
C.   sensorineural
D.   deduktif


31.   Pada waktu dilahirkan Anto sudah ketahuan menderita gangguan pada telinganya yang mengakibatkan dia menjadi tuna rungu. Setelah diteliti ternyata ibunya memang penderita tuna rungu. Dengan demikian Anto termasuk penderita tuna rungu yang disebab-kan oleh faktor ....
A.   eksogen
B.   endogen
C.   konduktif
D.   sensorineural

32.   Pada waktu bayi, Anto dibersihkan telinganya oleh ibunya. Tanpa disadari telingan Anto terluka, dan mulai saat itulah Anto kehilangan pendengarannya. Penyebab ketunarunguan yang diderita Anto adalah karena Anto mengalami ....
A.   kerusakan yang terjadi pada telinga tengah
B.   gangguan yang terjadi pada telinga luar
C.   luka pada telinganya
D.   gangguan pendengarannya

33.   Yang bukan termasuk penyebab ketuna-runguan dari faktor non genetik, adalah ....
A.   karena ada persamaan darah antara ibu dan anak
B.   penyakit rubella campak Jerman
C.   terkana penyakit meningtis
D.   karena rumahnya dekat dengan pabrik yang mengeluarkan suara bising

34.   Pada waktu anak menderita flu, sebaiknya segera diobati agar jangan terlalu lama, karena virusnya dapat masuk ke ruang telingan tengah dan dapat menyebabkan ketunarunguan.
Contoh kasus tersebut merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya ketuna-runguan pada waktu ....
A.   pra nikah
B.   prenatal
C.   natal
D.   post natal

35.   Memiliki kosakata yang terbatas dan sulit berkomunikasi adalah salah satu karakteristik anak tuna rungu dalam aspek ....
A.   akademis
B.   sosil-emosional
C.   fisik-kesehatan
D.   berbicara

36.   Yang merupakan karakteristik anak tuna rungu dalam aspek sosial-emosional, adalah sebagai berikut kecuali ....
A.   pengamatan anak tuna rungu lebih tertumpu pada penglihatan
B.   mempunyai sifat egosentris yang ber-lebihan
C.   anak tuna rungu dalam menyampaikan perasaannya tanpa beban
D.   sering bersikap ragu-ragu dan kurang percaya diri

37.   Anak tuna netra akan lebih pandai membeda-kan uang lima ribu dengan uang pecahan seribu, kalau dibanding dengan anak awas yang ditutup matanya. Karena anak tuna netra ....
A.   mempunyai indera keenam
B.   mempunyai daya pikir lebih kuat
C.   memfungsikan indera perabaannya
D.   dapat membaca dengan huruf Braille

38.   Pada umumnya anak tuna rungu mempunyai perasaan terasing dalam pergaulan sehari-hari bersama teman-temannya.
        Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal, kecuali ....
A.   pergaulan terbatas dengan teman sesaama tuna rungu
B.   sifat egosentris
C.   perasaan takut pada lingkungan sekitar
D.   tingkat IQ rendah

39.   Anak tuna rungu akan mengalami hambatan dalam kemampuan berbicara dan bahasanya, apabila dalam memberikan intervensi pen-didikannya metode komunikasi yang diterap-kan keliru. Metode komunikasi yang dapat diberikan diantaranya adalah kecuali ....
A.   metode oral
B.   metode manual
C.   metode strategi kooperatif
D.   metode khusus
     
40.   Pendidikan untuk anak tuna rungu yang diselenggarakan sendiri dengan kurikulum tersendiri pula, dan gurunya diambil dari guru-guru yang bertugas di SLB terdekat yang berfungsi sebagai guru kunjung, disebut ....
A.   Sekolah Khusus
B.   Kelas Jauh
C.   Sekolah Dasar Luar Biasa
D.   Sekolah Luar Biasa

41.   Siswa tuna rungu dalam proses pembela-jarannya dapat belajar dengan sesama teman tuna rungu di kelas khusus yang ada di sekolah biasa. Tetapi untuk mata pelajaran tertentu dapat dicampur dengan anak mendengar. Hal ini dimungkinkan karena adanya sistem integrasi dengan ....
A.   bentuk kelas khusus
B.   bentuk kelas biasa dengan ruang bim-bingan khusus
C.   bentuk kelas biasa
D.   bentuk kelas terpadu

42.   Pada waktu berbicara, Anto menggunakan bahasa isyarat berupa gerakan tangan. Gerakan tangan Anto akan ditangkap melalui penglihatan oleh lawan bicaranya, dan terjadilah komunikasi di antara mereka. Metode komunikasi yang digunakan oleh Anto, adalah ....
A.   metode oral
B.   metode manual
C.   metode membaca ujaran
D.   metode bahasa tubuh

43.   Yang bukan merupakan ciri khas layanan bagi anak tuna rungu dalam proses pembelajaran, adalah ....
A.   dalam mengajar posisi guru khusus berhadapan dengan siswa
B.   penggunaan alat peraga merupakan hal yang utama
C.   dalam proses pembelajaran harus ada interaksi tatap muka antar siswa
D.   guru harus lebih banyak menggunakan metode yang bersifat visual

44.   Strategi pembelajaran yang dapat diterapkan untuk mengembangkan perilaku sosial serta kebiasaan belajar siswa tuna rungu, adalah strategi ....
A.   individualisasi
B.   kooperatif
C.   pembelajaran terpadu
D.   modifikasi perilaku

45.   Evaluasi yang dilakukan terhadap proses pembelajaran siswa tuna rungu di sekolah secara periodik untuk setiap satuan pelajaran atau setiap catur wulan, disebut dengan prinsip ....
A.   berkesinambungan
B.   menyeluruh
C.   pedagogis
D.   objektif

46.   Tes wawancara dapat dilakukan terhadap siswa tuna rungu. Tes ini termasuk alat evaluasi ....
A.   umum
B.   khusus
C.   perbuatan
D.   pengamatan


PETUNJUK:  UNTUK SOAL NOMOR   47   SAMPAI   50,   PILIHLAH:
A.   JIKA 1) DAN 2) BENAR!
B.   JIKA 1) DAN 3) BENAR!
C.   JIKA 2) DAN 3) BENAR!
D.   JIKA 1), 2), DAN 3) SEMUANYA BENAR!    
47.   Yang termasuk model tiga dimensi dalam alat peraga yang digunakan proses pembelajaran anak tuna netra, adalah model yang memiliki ukuran ....
1)   yang sama dengan objeknya
2)   lebih kecil dari objeknya
3)   lebih besar dari objeknya

48.   Dalam melaksanakan layanan pendidikan bagi anak tuna netra sekolah menggunakan alat bantu pembelajaran, antara lain berupa ....
1)   audio video
2)   papan hitungan
3)   tape recorder

49.   Yang perlu diperhatikan pada waktu melak-sanakan tes tertulis terhadap anak tuna netra pada sekolah terpadu adalah ....
1)   harus bersifat objektif
2)   waktu yang diberikan lebih lama dibanding tes untuk anak awas
3)   pertanyaan dapat mengandung unsur persepsi visual

50.   Anto menderita tuna rungu tetepai tidak total. Dia masih dapat mendengar sedikit dengan menggunakan alat bantu dengar (hearing aids). Untuk proses pembelajarannya media yang tepat dipergunakan adalah ....
1)   kaset suara
2)   visual
3)         audio visual

No comments:

Post a Comment