Soal Hukum Dagang, Perburuhan Dan Perpajakan

TUGAS MANDIRI

HUKUM DAGANG, PERBURUHAN DAN PERPAJAKAN

(PPKN3401)

PETUNJUK: UNTUK SOAL NOMOR   1  SAMPAI  DENGAN 65,  PILIHLAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1.   Peraturan dan atau hukum yang isinya lebih menekankan kepada kepentingan individu adalah hukum

A.   perdata.

B.   pidana.

C.   pajak.

D.   publik.

2.   Seorang orang atau badan yang menyelenggarakan perusahaan diwajibkan untuk melaksanakan pembukuan, sebagaimana di atur dalam pasal

A.   5 KUHD.

B.   6 KUHD.

C.   7 KUHD.

D.   8 KUHD.

     

3.   Kitab Undang-undang, hukum dagang (KUHD) berlaku, di Indonesia pada tanggal 1 Mei 1948 dan diperuntukan bagi golongan

A.   Timur Asing.

B.   Eropa.

C.   Bumi Putera.

D.   Timur asing dan Eropa.

4.   Batas kadaluarsa dari setiap catatan-catatan, transaksi dan atau pembukuan di perusahaan adalah

A.   15 tahun.

B.   20 tahun.

C.   25 tahun.

D.   30 tahun.

5.   Secara yuridis politis, hak perburuhan tidak diberlakukan bagi pegawai negeri, karena untuk pegawai negeri berlaku

A.   Undang-undang nomor. 5 tahun 1974.

B.   Undang-undang nomor. 8 tahun 1974.

C.   Undang-undang nomor. 9 tahun 1984.

D.   Undang-undang nomor. 20 tahun 1984.

6.   Setiap orang yang melakukan pekerjaan, baik dalam hubungan kerja maupun di luar hubungan kerja yang biasa disebut buruh bebas adalah

A.   buruh.

B.   pekerja.

C.   karyawan.

D.   pengusaha.

7.   Landasan konstitusional berlakunya sistem perpajakan di Indonesia adalah

A.   Pancasila.

B.   Tap MPR.

C.   Undang-undang Perpajakan.

D.   Undang-undang 1945.

8.   Pembukuan pada hakekatnya bersandar pada asas kerahasiaan, namun demikian asas ini dapat diterobos melalui jalan representation karena kepentingan

A.   ahli waris.

B.   pemegang saham.

C.   hakim.

D.   utang piutang.

9.   Karakteristik yang membedakan pajak dengan retribusi adalah

A.   Iuran rakyat kepada negara.

B.   Berlandaskan kepada peraturan/hukum.

C.   tanpa adanya prestasi yang langsung dapat ditunjuk.

D.   pemungutan berdasarkan obyeknya.

10.   Perseroan terbatas yang memiliki ketentuan bahwa tidak semua orang diperbolehkan untuk ikut menanamkan modalnya adalah

A.   PT perorangan.

B.   PT umum.

C.   PT kosong.

D.   PT tertutup.

11.   Bentuk perusahaan yang pendirinya harus berdasarkan akta otentik adalah

A.   Maarschap.

B.   Firma.

C.   CV (perusahaan komanditer).

D.   PT (Perseroan Terbatas).

12.   Suatu persetujuan dengan nama dua orang atau lebih mengikatkan diri untuk memasukkan sesuatu dalam persekutuan dengan tujuan membagi keuntungan disebut

A.   Maatschap.

B.   Firma.

C.   CV (perusahaan komanditer).

D.   PT (Perseroan Terbatas).

13.   Pada waktu PT didirikan, para pendiri harus menyediakan modal sekurang-kurangnya ... dari modal PT

A.   10%.

B.   15%.

C.   20%.

D.   25%.

14.   Saham yang menurut kebiasaan mendapatkan prioritas dalam hal pembayaran keuntungan dan dalam likuidasi mendapatkan persentase yang lebih besar adalah saham

A.   biasa.

B.   preferen.

C.   bonus.

D.   pendiri.

15.   Pedagang perantara yang tidak diatur dalam KUHD adalah

A.   makelar.

B.   agen.

C.   komisioner.

D.   pemegang prokurasi.

16.   Menurut hukum dagang, orang-orang yang menjadi pedagang perantara yang berada dalam lingkungan perusahaan adalah

A.   agen.

B.   makelar.

C.   komisioner.

D.   pemegang prokurasi.

17.   Sumber hukum komisioner dapat kita temukan dalam KUHD pasal

A.   62 sampai 64 KUHD.

B.   70 sampai 75 KUHD.

C.   76 sampai 85 KUHD.

D.   86 sampai 90 KUHD.

18.   Pedagang perantara yang sebelum menjalankan kegiatannya harus diambil sumpah jabatannya oleh pengadilan negeri adalah

A.   agen.

B.   makelar.

C.   komisioner.

D.   pemegang prokurasi.

19.   Pedagang perantara yang dalam menjalankan pekerjaannya menghubungkan pihak pemberi kuasa dan pihak ketiga dengan memakai namanya sendiri adalah

A.   komisioner.

B.   makelar.

C.   agen.

D.   pialang.

20.   Dasar hukum asuransi di Indonesia adalah

A.   pasal 1774 KUH Perdata.

B.   pasal 1365 KUH Perdata.

C.   pasal 246 KUH Dagang.

D.   pasal 250 KUH Dagang..

21.   Dalam perundang-undangan dan atau hukum dagang di Indonesia terdapat jenis asuransi yang tidak diatur dalam KUHD, yaitu

A.   asuransi kebakaran.

B.   asuransi pencurian.

C.   asuransi jiwa.

D.   asuransi pengangkutan.

22.   Dilihat dari sudut pandang uang asuransi, maka yang termasuk ke dalam asuransi sejumlah uang adalah asuransi

A.   kebakaran.

B.   pengangkutan dapat.

C.   pengangkutan laut.

D.   jiwa.

23.   Pernyataan pada polis yang dibuat oleh tertanggung yang menerangkan dirinya, informasi tentang resiko, dasar pengeluaran polis dan penentuan premi, terdapat pada bagian

A.   deklarasi.

B.   klausule pertanggungan.

C.   pengecualian.

D.   kondisi-kondisi.

24.   Cara menentukan probabilitas yang sama atas setiap bagian kejadian adalah

A.   P (E) = .

B.   P (E) = .

C.   Q (E) =

D.   Q (E) =

25.   Jika diketahui : - Harga sehat Rp1000.000,00

                               - Jumlah uang asuransi

                                 Rp 500.000  

                                      - kerugian yang terjadi

                                        Rp 200.000

maka besarnya ganti rugi adalah

A.   Rp140.000,00

B.   Rp150.000,00

C.   Rp160.000,00

D.   Rp320.000,00

26.   Diketahui : jumlah mobil          = 10.000 buah

                                mobil biasa            =   9.000 buah                       mobil mewah         =   1000 buah    Ditanya    : Berapa probabilitas tabrakan dari                                mobil mewah kalau diberi bobot                              - mobil biasa 1

                     - mobil mewah 2           

A. .

B.   .

C.   .

D.   .

27.   Bank yang dalam pengumpulan dananya menerima simpanan dalam bentuk giro dan deposito dan dalam usahanya terutama memberikan kredit jangka pendek adalah

A.   bank sentral.

B.   bank desa.

C.   bank umum.

D.   bank perkreditan rakyat.

28.   Prinsip kehati-hatian merupakan suatu prinsip yang harus dijalankan oleh setiap bank dalam melakukan usahanya, sebagaimana diatur dalam pasal

A.   2 Undang-undang nomor.7 tahun 1992.

B.   2 Undang-undang nomor.14 tahun 1967.

C.   3 Undang-undang nomor.7 tahun 1992.

D.   3 Undang-undang nomor.13 tahun 1968.

29.   Dilihat dari usaha bank, maka Bank Perkreditan Rakyat (BPR) tidak dapat melakukan usaha

A.   menghimpun dana dari masyarakat.

B.   menyediakan pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil.

C.   menempatkan dananya dalam bentuk sertifikat bank Indonesia.

D.   menerima simpanan berupa giro.

30.   Simpanan dari pihak ketiga kepada bank yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek atau dengan pemindah bukuan adalah

A.   giro.

B.   deposito.

C.   tabungan.

D.   deposit box.

31.   Bank Indonesia merupakan bank pengawas dan pembina dari bank-bank yang ada di Indonesia, kegiatan yang tidak boleh dilakukan oleh Bank Indonesia adalah

A.   memindahkan uang.

B.   menerima dan membayarkan kembali uang dalam rekening koran.

C.   menerima simpanan dalam bentuk giro dan deposito.

D.   menyertakan modal dalam perusahaan.

32.   Pemberian kuasa kepada bank oleh perseorangan atau perusahaan untuk menagih atau memintakan persetujuan pembayaran atas surat-surat berharga merupakan jasa bank dalam bentuk

A.   transfer.

B.   inkaso.

C.   pembukaan 4C.

D.   kliring.

33.   Berdasarkan ketentuan yang berlaku, cek mempunyai jangka waktu maksimal sejak cek itu dikeluarkan dan ditandatangangi, yaitu selama

A.   60 hari.

B.   70 hari.

C.   80 hari

D.   90 hari.

34.   Pengaturan dan pengawasan pelaksanaan bursa di Indonesia, dilakukan oleh suatu lembaga yang dikenal dengan nama

A.   BEJ (Bursa Efek Jakarta)

B.   BPKP ( Badan Pengawasan Keuangan Pemerintah).

C.   BAPEPAM (Badan Pelaksana Pasar Modal).

D.   BES (Bursa Efek Surabaya).

35.   Surat yang menyatakan tentang adanya penyimpanan barang di gudang disebut surat

A.   ceel.

B.   konosemen.

C.   veem.

D.   order.

36.   Wesel yang hanya dapat dibayarkan kepada seseorang tertentu yang disebutkan namanya pada wesel itu dan yang memakai syarat tidak kepada wakilnya, merupakan

A.   wesel domisili.

B.   wesel jaminan.

C.   wesel berdokumen.

D.   wesel rekta.

37.   Yang bertanda tangan di bawah ini berjanji akan membayar kepada Tuan Budiman atau pada wakilnya, pada tanggal ....................

               uang sebanyak Rp ...........................

                                    Tempat, tanggal/bulan/tahun

                                               

                                                Tanda tangan

               Contoh surat di atas merupakan .........

A.   cek.

B.   wesel.

C.   promes.

D.   obligasi.

38.   Berikut ini adalah persamaan antara wesel dengan promes, kecuali

A.   merupakan surat berharga.

B.   kedua-duanya memuat nama, tempat, tanggal penarikan dan pembayaran.

C.   kedua-duanya diatur dalam KUHD.

D.   kedua-duanya tidak dikenal adanya akseptasi.

39.   Pada hakekatnya yang menjadi subjek hukum perburuhan adalah

A.   buruh dan majikan.

B.   majikan dan perusahaan.

C.   buruh dan perusahaan.

D.   buruh dan penguasa.

40.   Pada hakekatnya tujuan hukum perburuhan adalah melaksanakan keadilan sosial dalam hubungan antara buruh dengan

A.   serikat kerja.

B.   pengusaha.

C.   masyarakat.

D.   pemerintah.

41.   Perjanjian yang diadakan antara serikat buruh dengan seorang atau beberapa majikan dan atau perkumpulan majikan yang berbahan hukum disebut

A.   perjanjian perburuhan.

B.   perjanjian kerja.

C.   perjanjian khusus.

D.   perjanjian serikat kerja.

42.   Tenaga kerja pada umumnya ialah semua penduduk yang mampu melakukan pekerjaan untuk tenaga kerja anak maka diberlakukan aturan yang berumur

A.   10 tahun ke atas.

B.   12 tahun ke atas.

C.   14 tahun ke atas.

D.   15 tahun ke atas.

43.   Syarat formal yang harus dipenuhi dalam perjanjian perburuhan adalah

A.   dilarang memuat aturan yang mengandung diskriminasi.

B.   tidak bertentangan dengan Undang-undang.

C.   diadakan dengan tertulis dan ditanda tangani oleh kedua belah pihak.

D.   dilarang memuat aturan yang menyinggung SARA.

44.   Landasan yuridis diterapkannya hubungan industrial Pancasila di Indonesia adalah

A.   pasal 27 (2) Undang-Undang Dasar 1945.

B.   pasal 28 (2) Undang-Undang Dasar 1945.

C.   pasal 29 (1) Undang-Undang Dasar 1945.

D.   pasal 30 (1) Undang-Undang Dasar 1945.

45.   Untuk mencapai tujuan hubungan perburuhan Pancasila maka perlu adanya asas kerja sama antara

A.   buruh dengan pengusaha.

B.   serikat buruh dengan pemerintah.

C.   buruh dengan serikat buruh.

D.   buruh dengan pemerintah.

46.   Suatu hubungan perburuhan yang mengakui dan menyakini kerja sebagai pengabdian manusia merupakan

A.   tujuan hubungan perburuhan Pancasila.

B.   sifat hubungan perburuhan Pancasila.

C.   ciri hubungan perburuhan Pancasila.

D.   dasar hukum hubungan perburuhan Pancasila.

47.   Peraturan dan atau hukum yang memuat aturan-aturan tentang buruh dan bahaya kecelakaan sebagaimana diatur dalam veigh beids reglement (Stb 1905 nomor. 521) mengatur tentang

A.   kesehatan kerja.

B.   keamanan kerja.

C.   keselamatan kerja.

D.   jaminan kerja.

48.   Pembayaran yang diterima buruh selama ia melakukan pekerjaan atau dipandang melakukan pekerjaan disebut

A.   upah.

B.   ganti rugi.

C.   jaminan sosial.

D.   insentif.

49.   ASTEK (Asuransi Sosial Tenaga Kerja) termasuk ke dalam golongan Asuransi wajib yang diatur dalam

A.   PP nomor. 33 tahun 1977.

B.   PP nomor. 34 tahun 1977.

C.   UU nomor. 33 tahun 1977.

D.   UU nomor. 34 tahun 1977.

50.   Sebagai indikator (penghubung) antara buruh dengan pengusaha dalam upaya menciptakan keharmonisan antara keduanya adalah

A.   buruh.

B.   serikat buruh.

C.   pengusaha.

D.   pemerintah.

51.   Setiap buruh berhak untuk mendapatkan waktu istirahat yang ditetapkan minimal

A.   0,5 jam.

B.   1 jam.

C.   1,5 jam.

D.   2 jam.

52.   Berdasar peraturan ketenagakerjaan, waktu kerja bagi setiap buruh dalam suatu perusahaan tidak boleh melebihi

A.   5 jam sehari dan 30 jam seminggu.

B.   6 jam sehari dan 30 jam seminggu.

C.   7 jam sehari dan 40 jam seminggu.

D.   8 jam sehari dan 40 jam seminggu.

53.   Dipandang dari sudut nilainya, maka yang diartikan dengan upah riil adalah

A.   jumlah yang berupa uang.

B.   jumlah uang yang diperoleh.

C.   banyaknya barang yang dapat dibeli dengan jumlah uang itu.

D.   banyaknya uang untuk membeli barang.

54.   Seorang majikan yang mempekerjakan anak dan atau wanita untuk pekerjaan yang berat dan untuk waktu yang tak terbatas merupakan pelanggaran terhadap perlindungan

A.   kesehatan kerja.

B.   keamanan kerja.

C.   kelancaran kerja.

D.   jaminan kerja.

55.   Pembayaran yang diterima dalam hal di luar kesalahannya tidak melakukan pekerjaan, jadi tetap menjamin kepastian pendapatan dalam hal buruh kehilangan upahnya karena di luar kehendaknya disebut

A.   ganti rugi.

B.   jaminan sosial.

C.   insentif.

D.   bonus.

56.   Penetapan upah yang berdasarkan kepada biaya yang diperlukan untuk memelihara atau memulihkan tenaga buruh yang tidak dipakai dalam proses produksi adalah konsep dasar dari

A.   upah hukum alam.

B.   upah, hukum besi.

C.   persediaan upah.

D.   upah sosial.

57.   Kewajiban majikan memberikan ganti rugi kepada buruh sebagai akibat tidak dipenuhinya kewajiban mengatur dan memelihara ruangan alat dan perkakas merupakan konsekuensi tidak diindahkannya aturan tentang

A.   kesehatan kerja.

B.   keamanan kerja.

C.   jaminan kerja.

D.   kelancaran kerja.

58.   Didi dan Dodo bekerja pada PT Maju

               Didi mendapat upah harian sedangkan Dodo     memperoleh upah bulanan

               Contoh soal tersebut menunjukkan bahwa PT   Maju menggunakan sistem

A.   upah potongan.

B.   upah jangka waktu.

C.   upah permufakatan.

D.   skala upah berubah.

59.   Berdasarkan pasal 1 ayat 1c Undang-Undang nomor 22 tahun 1957, maka yang dimaksud dengan pertentangan antara pengusaha dengan para buruh yang tergabung dalam serikat buruh disebut

A.   pertentangan perburuhan.

B.   perselisihan perburuhan.

C.   konflik perburuhan.

D.   masalah perburuhan.

60.   Jika seorang buruh dengan masa kerja 3 tahun/lebih diberhentikan dari pekerjaannya, maka ia berhak uang pesangon dengan jumlah sedikit-sedikitnya adalah

A.   1 bulan upah.

B.   2 bulan upah.

C.   3 bulan upah.

D.   4 bulan upah.

61.   Selama penyelesaian perselisihan ditangani oleh Depnaker, maka baik pengusaha maupun pihak buruh dilarang melakukan perbuatan berikut ini, kecuali          

A.   perubahan hubungan kerja.

B.   perubahan syarat-syarat perburuhan.

C.   perubahan keadaan perburuhan yang menjadi masalah yang diperselisihkan.

D.   pemanggilan para pihak yang berselisih.

62.   Yang menjadi asas dalam hubungan perburuhan pancasila, bahwa buruh dan pengusaha adalah

A.   mempunyai kepentingan yang sama.

B.   harus saling menghargai.

C.   sebagai teman seperjuangan.

D.   mempunyai visi dan misi yang sama.

63.   Pokok pangkal kekurangpuasan buruh yang mengakibatkan perselisihan perburuhan terutama pada masalah

A.   pengupahan, jaminan sosial, dan penugasan kerja.

B.   pengupahan, suasana kerja, dan peluang karier.

C.   jaminan sosial, tingkat interaksi, dan suasana kerja.

D.   jaminan sosial, peluang karier, dan penugasan kerja.

64.   Timbulnya perselisihan antara buruh dengan majikan karena tingkah laku dan tindakan kasar pengusaha terhadap buruh, termasuk ke dalam pokok pangkal ketidakpuasan buruh dalam hal

A.   jaminan sosial.

B.   penugasan kerja.

C.   masalah pribadi.

D.   pengupahan.

65.   Pokok pangkal ketidakpuasan buruh dalam hal pengupahan yang sering terjadi dalam praktek di perusahaan adalah

A.   lambatnya kenaikan upah.

B.   tidak sesuainya upah dengan kebutuhan hidup.

C.   lambatnya pelaksanaan pembayaran upah.

D.   tidak sesuainya upah dengan kemampuan hidup.